PASUNDAN EKSPRES – Bicara soal Box Office Indonesia, angka jumlah penonton film sering kali jadi tolok ukur seberapa besar antusiasme publik terhadap sebuah tayangan.
Terkadang, ada film lokal yang jumlah penontonnya mengejutkan! Atau mungkin film luar yang mendominasi di bioskop. Hal itu lumrah, ya!
Nah, kali ini. data terbaru menampilkan bagaimana deretan film bersaing di bioskop!
Baca Juga:Drama China Viral Terbaru 2025, Sekali Nonton Langsung Kecanduan!Resmi di-remake! Ini Sinopsis Film Shutter Versi Indonesia yang Dibintangi Vino G. Bastian
Jumlah Penonton Film di Bioskop Indonesia Periode Oktober 2025
Data jumlah penonton film selama Oktober 2025 ini dirangkum oleh Pasundan Ekspres berdasarkan data dari Cinepoint, ya!
Selain itu, penyususnan urutan film dilakukan berdasarkan jam penayangan serta durasi tayangnya di layar bioskop.
Berikut lengkapnya:
- Kang Solah From Kang Mak x Nenek Gayung: 2.111.756
- Rangga & Cinta: 617.023
- Tukar Takdir: 266.71
- Tron: Ares: 197.841
- Jembatan Shiratal Mustaqim: 185.656
- Chainsaw Man – The Movie: Reze Arc: 225.002
- Rest Area: 92.521
- One Battle After Another: 175.951
- Avatar:The Way of Water (Re-Release) (3D): 57.591
- Yakin Nikah: 55.079
- No Other Choice: 46.624
- Death Whisperer 3: 45.025
- Pencarian Terakhir: 493.412
- The Strangers: Chapter 2: 38.079
- Dilanjutkan Salah Disudahi Perih: 88.297
- The Conjuring: Last Rites: 3.478.133
- The Smashing Machine: 17.201
- Black Phone 2: 14.712
- Dia Bukan Ibu: 119.767
- Good Boy: 10.823
Angka‑angka di atas menunjukkan bahwa film horor besar seperti The Conjuring: Last Rites mampu memecah dominasi lokal dan memikat jutaan penonton.
Bahkan, data resmi mengonfirmasi bahwa film itu telah menembus angka 3.048.085 penonton, menjadikannya film impor paling sukses tahun ini.
Melihat daftar tersebut, ada beberapa poin menarik:
- “The Conjuring: Last Rites” jelas menonjol sebagai raja box office, jauh meninggalkan film lain. Meski tema horor, film ini berhasil menyentuh jutaan penonton.
- Film lokal seperti “Kang Solah From Kang Mak x Nenek Gayung” juga mencetak angka impresif (2.111.756), menandakan bahwa produksi dalam negeri masih punya daya tarik kuat.
- Ada film menengah seperti “Rangga & Cinta” yang berhasil melampaui ratusan ribu penonton, menjadi contoh film lokal yang performanya cukup baik di pasar nasional.
- Faktor penentu kesuksesan film: genre populer, promosi besar, jaringan bioskop luas, dukungan media, serta momen penayangan (lebaran, musim libur, dll).
- Film horor sering punya daya tarik tinggi karena pasar yang spesifik dan penggemar loyal.