PASUNDAN EKSPRES – Buat kamu pecinta film zombie dengan cerita bertahan hidup yang pastinya bikin deg-degan, kamu harus banget nonton film Day of the Dead: Bloodline yang tayang di Bioskop Trans TV malam ini, Senin (27/10).
Film ini disutradarai oleh Hèctor Hernández Vicens, dan merupakan remake dari film zombie legendaris Day of teh Dead (1985) karya maestro horor George A. Romero.
Versi terbaru ini dirilis pada 2018 oleh Campbell Grobman Films dan Nu Boyana Film Studios, menghadirkan nuansa lebih modern dengan efek visual yang intens dan emosi karakter yang lebih terasa.
Baca Juga:Sinopsis Drama China Mobius (2025): Bai Jing Ting punya Kemampuan Time Loop!5 Website Penghasil Uang untuk Penulis Lepas, dari Hobi bisa jadi Cuan!
Film ini dibintangi oleh Sophie Skelton sebagai Zoe Parker, dokter muda yang berjuang di tengah wabah zombie global.
Ia beradu akting dengan Johnathon Schaech sebagai Max yang merupakan zombie berbahaya yang ternyata punya hubungan masa lalu dengannya. Penasaran seperti apa sinopsisnya? Cek artikel ini sampai selesai, ya.
Sinopsis Film Day of the Dead: Bloodline yang Tayang di Bioskop Trans TV
Cerita dimulai di dunia yang telah hancur akibat wabah misterius yang mengubah manusia menjadi zombi pemakan daging.
Di tengah kekacauan itu, Zoe Parker, seorang mahasiswa kedokteran yang cerdas tapi juga punya hidup yang berantakan, berusaha tetap menjalani hidup normal di tengah kejatuhan peradaban.
Namun, keadaan berubah drastis ketika wabah menyebar dengan cepat dan menghancurkan segala bentuk keamanan.
Zoe akhirnya melarikan diri dan menemukan tempat perlindungan di sebuah bunker militer, tempat para penyintas berusaha membangun kembali kehidupan dengan sumber daya terbatas.
Di bunker tersebut, Zoe berusaha menggunakan keahliannya di bidang medis untuk mencari vaksin penyembuh yang dapat menghentikan penyebaran virus zombi.
Baca Juga:Dapat Saldo DANA Gratis Rp100 Ribu dari Game ini, Cek Lengkapnya di Sini!Dapat Saldo DANA Gratis Rp100 Ribu dari Game ini, Cek Lengkapnya di Sini!
Tapi, bayangan masa lalunya kembali muncul. Dia bernama Max, yang dulu pernah terobsesi dengannya secara tidak sehat. Namun, Max ini telah berubah menjadi zombi.
Berbeda dari zombi lainnya, Max masih mempertahankan sebagian ingatan dan emosinya, terutama obsesinya terhadap Zoe. Ia menjadi ancaman personal bagi sang dokter muda.
Ketegangan meningkat ketika pertahanan bunker mulai melemah. Para penyintas menghadapi dilema antara mempercayai Zoe dengan eksperimennya atau fokus pada pertahanan fisik dari serangan zombi.
