Akibat Ini, Harga Durian di Subang Meroket

Harga Durian di Subang
0 Komentar

JALANCAGAK-Musim durian selalu dinantikan oleh pecinta durian dalam setiap tahunnya. Panen raya yang setiap tahun biasa ada di bulan Desember sampai akhir Februari tidak bisa dinikmati tahun ini, alhasil harga durian menjadi melambung tinggi.

Hal tersebut diungkapkan petani sekaligus pedagang durian di Desa Tambakan Jalan Cagak, Suwandi (52). Dia menyebut bahwa tahun ini hanya bisa memanen 20 persen saja dari jumlah panen ditahun sebelumnya, dan itu terjadi merata untuk semua petani durian. “Salah satu sebabnya cuaca, saat sedang berbunga ketika itu rontok semua oleh hujan,” jelas Suwandi saat ditemui di jongko duriannya, Minggu (28/2).

Dampak dari tidak ada panen raya tersebut, Suwandi mengungkapkan terpaksa harus sedikit memberi harga jauh lebih tinggi dibanding ketika panen raya. Untuk ukuran kecil seukuran 2 kali kepalan tangan orang dewasa dibandrol 40 hingga 50 ribu rupiah, lebih mahal 10 ribu dibanding harga tahun lalu. “Kita dari kebun saja panen cuma berapa, karena rontok semua, ada yang kirim juga harganya tinggi. Jadi terpaksa harus juga ditambah harganya kalau tidak mana ada keuntungan,” tambahnya.

Baca Juga:Ngeri, AS Nekat Gandir di PemakamanSaung Jablogan, Menu Lembur di Tengah Kebun Teh

Kendati demikian dia merasa bersyukur pembeli selalu saja ada, meski ada satu dua yang mempertanyakan tingginya harga durian dari biasanya. Namun menurut Suwandi metika sudah dijelaskan para pembelinya mengerti dan memahami. “Alhamdulilah kalau pembeli mah ada saja,” tambanya lagi.

Pecinta durian, Rahman (32) asal Subang mengakui jika harga durian saat ini di pasaran sedang mengalami lonjakan. Dia mengetehaui hal itu juga mengaku dari setiap pedagang dan petani durian yang kerap ia temui untuk membeli durian, yang merupakan buah kesukaannya tersebut. “Memang sedang tinggi harganya, tapi menurut saya masih normal-normal saja. Ada kenaikan iya, cuma tidak signifikan lah,” jelasnya.

Selain itu Rahman juga mengungkapkan selama harganya masuk akal, meskipun ada kenaikan bukan alasan untuk dirinya berhenti mengkonsumsi buah yang hanya bisa dipanen saat musimnya saja tersebut.(idr/sep)

INDRAWAN SETIADI/PASUNDAN EKSPRES

MEMIMILIH: Suwandi saat sedang memilihkan durian untuk pembeli yang datang langsung ke jongko duriannya di jalan raya Tambakan.

0 Komentar