SUBANG-Mall Pujasera Subanghingga kini belum terlihat ada tanda-tanda segera dibangun. Padahal pemenang tender sudah ada, yakni PT Subang Mega Mal.
Belum kunjung dibangunnya Mall Pujasera padahal wacananya sudah berhembus kencang sejak lama kini menjadi pertanyaan sejumlah pedagang.
Pedagang sepatu di Pasar Pujasera Rochman Hidayat (43) mempertanyakan pembangunan Mall Pujasera yang rencananya akan dibangun awal tahun 2021. Namun hingga sampai saat ini tidak kunjung dilakukan pembangunannya.
Baca Juga:Pentas Seni Kembali Diperbolehkan, Tapi Ini SyaratnyaPetani Tolak Beras Impor, Dinas Pertanian Subang: Pola IP 400 Bisa Panen Empat Kali Setahun
“Ini bener mau dibangun engga sih, katanya awal tahun 2021 sampai sekarang engga ada pembangunan,” ujarnya.
Dia mengaku menerima dengan dibangunnya Mall Pujasera. Namun dengan catatan, asalkan tidak merugikan para pedagang.
“Asalkan harga kios dan los terjangkau untuk pedagang kecil seperti saya, terlebih saya dan rekan-rekan sudah belasan tahun menjadi pedagang di sini,” ujarnya.
Kepala Bidang Pasar DKUPP Subang Junaidi mengatakan, DKUPP terus melakukan sosialisasi dan himbauan kepada para pedagang pasar Pujasera yang dijumlahkan mencapai 400-500. Untuk sementara waktu mereka akan dipindahkan ke Pasar Rakyat Terminal.
“Mengenai kapan pembangunannya itu yang berwenang ada di tim Panitia seleksi yang mengetahuinya, karena harus ada perjanjian kerjasama antara pihak ketiga dalam hal ini PT Subang Mega MaL dengan pihak Pemkab Subang,” ujarnya.
Seperti diketahui pemenang tender adalah PT Subang Mega MaL yang menyisihkan empat peserta. Pembangunan mall Pujasera mencapai Rp400 miliar.(ygo/ysp)