SUBANG-Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Subang melakukan penyemprotan cairan disinfektan di area kantor Kecamatan Jalancagak, Selasa (6/4).
Kepala Markas PMI Subang Dally Kardilan mengatakan, penyemprotan disinfektan ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari permintaan dari pihak Pemerintah Kecamatan Jalancagak. “Selain sebagai tindak lanjut atas permintaan, penyemprotan cairan disinfektan ini juga sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19,” ujarnya.
Dijelaskan Dally, secara teknis penyemprotan yang dilakukan personel PMI yang dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD), Babinsa dan Satgas PPKM Desa Jalancagak ini dilakukan mulai dari lobby utama, ruang tunggu, ruang pelayanan, tangga, railing hingga ruangan petugas. “Tidak hanya itu, penyemprotan 500 liter cairan disinfektan ini juga dilakukan di kantor kantor UPTD lainnya dengan kenderaan dan mengerahkan mobil bak terbuka untuk menyemprot halaman kantor,” jelasnya.
Baca Juga:15 Orang Penderita HIV/AIDS Meninggal di Tengah PandemiSelama Ramadhan Operasional Tempat Hiburan Malam Dibatasi
Sementara Plt Camat Jalancagak, Cepep Rahmat melalui Kasi Pemerintahan Mulyana SH menambahkan, karena ada sterilisasi gedung maka pelayanan dialihkan semantara. “Untuk pelayanan KTP, KK, Surat Pindah sementara dialihkan ke UPTD Jalancagak. Untuk pemotretan e-KTP dialihkan ke kecamatan terdekat, Kasomalang dan Ciater. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada PMI Subang karena telah merespon permintaan penyemprotan disinfektan dengan cepat,” tutupnya.
Sementara Kepala Desa Jalancagak, Indra Zaenal Alim mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menaati protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.
Sebelumnya akibat terpapar Covid-19, Camat Jalancagak Wawan Gunawan yang beberapa hari terakhir sakit itu meninggal dunia pada Minggu di RSUD Subang sekira pukul 12.30 WIB. Sedangkan Sekmat Moch Rusilo meninggal dunia pada hari Sabtu pukul 22.38 WIB di Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro.(idr/vry)