SUBANG-Ketua Umum Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) Jawa Barat, H. Otong Wiranta senang ketika mengetahui persediaan pupuk bersubsidi di beberapa distributor dan kios binaannya cukup melimpah. Dengan demikian ia meminta para petani, untuk tidak khawatir dengan kelangkaan untuk pemupukan pada musim gadu mendatang.
Hal ini diungkapknya usai melakukan pengecekan ke beberapa gudang yang ada di wilayah Subang, Rabu 7 April 2021 sore di Gudang PT Bumi Persada Sejati Distributor Pupuk Bersubsidi Kabupaten Subang.
“Lihat saja, cukup lumayan banyak stok yang ada di sini dan tadi pun dari Kementerian Pertanian termasuk dari PT Pupuk Indonesia dan Kujang sama-sama ingin mengetahui kondisi sebenarnya di lapangan,” jelasnya.
Baca Juga:Seri Belajar Ringan Filsafat Pancasila ke 41 Memaknai sila ketiga “Persatuan Indonesia” Bagian ke 5Bhakti Sosial, PMC Bersama Warga Gelar Donor Darah
Otong menyebut, hingga saat ini musim panen di wilayah Subang sudah mencapai 30 persen. Di wilayah tertentu sudah ada yang mulai melakukan olah tanah, serta melakukan pembelian sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk mendapatkan pupuk bersubsidi.
“Seperti di kios Hans Tani Jaya, Dawuan Subang. Para petani setempat mulai mendatangi pengecer pupuk resmi itu untuk memesan pupuk subsidi. Mereka memperlihatkan kartu tani sehingga harganya bersubsidi,” katanya.
Di gudang PT Bumi Persada Sejati yang berlokasi di jalur Pantura, tepatnya di Sukasari, Pamanukan, Subang menurut penanggungjawab gudang, Adun Dunadi tumpukan pupuk bersubsidi yang ada sudah siap disalurkan ke kios-kios.
“Di sini sudah siap 205 ton urea, hampir 18 ribu ton NPK dan 51 ton pupuk organik. Pupuk-pupuk ini akan disalurkan ke 86 kios di wilayah subang mulai pertengahan April ini,” ungkap Adun.
Setiap kios mengajukan kebutuhan yang ada di wilayahnya, sedangkan petani pun memesan berdasarkan RDKK serta menyerahkan fotokopi KTP untuk didata di kios. Setelah didata, pesanan pupuk baru bisa diambil.
“Yang jelas kios penyalur tidak diperbelohkan menjual pupuk bersubsidi dengan sistem paket karena akan memberatkan petani,” pungkas Ketua KTNA Jabar.
Sedangkan menurut petugas dari PT Pupuk Kujang, jelang musim tanam mendatang stok pupuk di Subang dipastikan tersedia.
Baca Juga:Sipon BT 51 Tarum Timur Amblas Pasokan Air Berkurang Petani Sedot Air Dari CipicungRatusan Bangunan Milik Pemkab Karawang Diduga Tidak Miliki IMB
Di Gudang Lini 3 Kalijati, Pupuk Kujang, penuh dengan tumpukan pupuk yang berderet rapi, siap untuk disalurkan.