Kapan Malam Lailatul Qadar 2021? Ini Keistimewaan dan Amalan Dahsyatnya

Kapan Malam Lailatul Qadar 2021?, Ini Keistimewaan dan Amalan Dahsyat Malam 17 Ramadhan yang Bertepatan Dengan Sejarah Turunnya Al-Qur'an
Kapan Malam Lailatul Qadar 2021?, Ini Keistimewaan dan Amalan Dahsyat Malam 17 Ramadhan yang Bertepatan Dengan Sejarah Turunnya Al-Qur'an
0 Komentar

Jika mau lebih khusus lagi yaitu malam ke 27 ramadhan,

Sebagaimana Sabda Nabi Muhammad S.A.W:

لَيْلَةُ سَبْع وَعِشْرِيْنَ

“(Dia adalah) malam ke-27. ” (HR. Abu Dawud, dari Mu’awiyah bin Abi Sufyan radliyallahu ‘anhuma, dalam Sahih Sunan Abi Dawud.

Sahabat Ubay bin Ka’b radliyallahu ‘anhu menegaskan:

والله إني لأعلمها وأكثر علمي هي الليلة التي أمرنا رسول الله صلى الله عليه وسلم بقيامها هي ليلة سبع وعشرين

“Demi Allah, sungguh aku mengetahui malam (Lailatul Qadar) tersebut. Puncak ilmuku bahwa malam tersebut adalah malam yang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan kami untuk menegakkan salat padanya, yaitu malam ke-27.” (HR. Muslim)\

Dalam hadits Abu Dzar disebutkan:

أَنَّهُ قَامَ بِهِمْ لَيْلَةَ ثَلاَثٍ وَعِشْرِيْنَ، وَخَمْسٍ وَعِشْرِيْنَ، وَسَبْعٍ وَعِشْرِيْنَ، وَذَكَرَ أَنَّهُ دَعَا أَهْلَهُ وَنِسَاءَهُ لَيْلَةَ سَبْعٍ وَعِشْرِيْنَ خَاصَّةً

“Bahwasanya Rasulullah melakukan Shalat bersama mereka (para sahabat) pada malam dua puluh tiga (23), dua puluh lima (25), dan dua puluh tujuh (27) dan disebutkan bahwasanya beliau mengajak salat keluarga dan istri-istrinya pada malam dua puluh tujuh (27).”

Baca Juga:Distro Etnik Sunda Galeri Hirup Berikan Diskon 30 PersenKominfo Ajak Remaja Putri dan Ibu Muda Antisipasi Stunting, Begini Caranya !

Menurut keterangan Fathul Qarib, Hasyiah Al-Bajury, dan Fathul Muin beserta ‘Ianatut Thalibin, Imam Syafii menyatakan bahwa Lailatul Qadar ada pada sepuluh akhir bulan Ramadhan, (terutama pada malam ganjil 10 akhir bulan ramadhan), paling diharapkan adalah malam 21, atau malam ke 23 Ramadhan.

Amalan-Amalan Malam Lailatul Qadar

Imam An-Nawawi dalam kitab Al-Adzkar, menjelaskan bacaan dzikir yang sangat dianjurkan dibaca pada malam Lailatul Qadar.

Beliau meriwayatkan dari sanad yang shahih, dalam kitab al-Tirmidzi, An-Nasa’i, Ibnu Majah, dan lain-lain bahwa Sayyidah Aisyah pernah berkata:

“Wahai Rasulullah, andaikan aku mengetahui Lailatul Qadar, apa yang bagus aku baca?”

Rasulullah menjawab:

“Bacalah:   اللَّهُمَّ إنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ العَفْوَ فاعْفُ عَنِّي

Allâhumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa‘fu ‘anni’

(Wahai Tuhan, Engkau Maha Pengampun, menyukai orang yang minta ampunan, ampunilah aku).”

Dalam pandangan Imam As-Syafi’i, amalan ini sebaiknya tidak hanya dilakukan di malam hari saja, tapi juga diperbanyak siang hari. Sebab, Beliau juga sangat menyukai melakukan amalan ini pada siang hari, sebagaimana keseriusannya juga mengamalkannya pada malam hari. Serta sangat dianjurkan untuk memperbanyak Tadrus Al-Qur’an, berdzikir, serta berdo’a sebanyak-banyaknya dengan do’a yang bermanfaat untuk umat Islam. (Wallahua’lam). (Re/JUNI)

0 Komentar