SUBANG-PCNU Kabupaten Subang menggelar halal bihalal yang dihadiri langsung oleh Maulana Syekh Thoriq Ghonnam Al Husaini. Ini adalah sebuah kehormatan bagi jajaran pengurus PCNU Subang dan warga nahdliyyin di Kabupaten Subang.
Acara halal bihalal itu diawali dengan pembukaan pengajian rutin Reboan Kitab Al Hikam Ibnu Athoillah As-Sakandari, yang selama bulan Ramadhan kemarin sempat libur, dan Rabu (2/6) ini dimulai kembali.
Selanjutnya launching terjemah Kitab Hujjah Ahlussunnah Waljamaah yang dilengkapi dengan dan pendapat ulama tentang amaliyah warga NU, karangan KH. Jejen Zaenal Mufidz Pimpinan Ponpes Nurul Anwar Mubtadiin Wera Subang.
Baca Juga:Persiapan Pilkades, Camat Pusakanagara Studi Banding Pilkades ke IndramayuPeletakan Batu Pertama Kantor PCNU Kabupaten Purwakarta, KH Said Aqil Siradj: Gedung Baru Semangat Baru
Kemudian lounching Kopi Arabica dan Robusta produksi PCNU Subang. Diharapkan produksi kopi ini dapat menopang potensi ekonomi masyarakat Subang khususnya warga NU.
“Ya kalau kopi ini laku dipasaran, tentu omzet buat PCNU ada dan buat wirausaha warga NU juga ada lebihnya,” katanya.
Halal Bihalal inipun juga dimaksudkan sebagai media penguatan kelembagaan NU dan memperkuat jalinan silaturahmi antar pengurus banom dan lembaga.
Ketua Fatayat NU Subang Unengsih menambahkan, dirinya mengapresiasi kegiatan halal bihalal ini, karena akan memperkuat silaturahmi. Diapun menyampaikan bahwa penerbitan buku terjemah Hujjah Ahlussunnah Waljamaah merupakan sebuah prestasi dari Kiayi NU dalam hal ini Katib PCNU Subang KH. Jejen Zaenal Mufidz Pimpinan Ponpes Nurul Anwar Mubtadiin Wera Subang.
“Tentu dengan buku ini, maka amaliyah warga NU jelas dan ada hujjahnya, sehingga memperkuat ajaran keNUan dan keAswajaan di tengah masyarakat,” tukasnya.(dan).