SUBANG-Pemerintah Kecamatan Pusakajaya belum mengetahui dana kewilayahan yang akan direalisasikan pada tahun 2021. Camat Pusakajaya Drs Vino Subriadi hanya mengetahui adanya pelaksanaan kegiatan dari Musrenbang yaitu pelatihan pengelasan dan pengolahan hasil pertanian.
“Untuk kegiatan lainnya kami belum tahu. Bahkan untuk daftar rencana kegiatan yang akan dilaksanakan kami juga belum mendapatkan itu, ini untuk Pusakajaya ya, Kecamatan lain saya belum tahu,” ungkap Vino.
Dalam pengajuan melalui dana kewilayahan, Pemerintah Kecamatan Pusakajaya di tahun 2020 lalu mengajukan beberapa pembangunan strategis. Antara lain penyelesaian jalan menuju Desa Rangdu dari Jalur Pantura sebesar Rp600 juta serta jalan kabupaten menuju Dusun Sukarasa sebesar Rp600 juta.
Baca Juga:23 Warga Terkonfirmasi Positif Covid-19, Kodim 0619 Semprot Disinfektan di KiarapedesPengembangan Kasus AUM, Dua Mantan Pejabat Diperiksa KPK
“Ada informasi refocusing. Tapi saya belum tahu yang mana yang direfocusing, daftar nama kegiatan yang akan dilaksanakan pun kita belum menerima. Belum tahu,” imbuhnya.
Untuk itu, sejauh ini, ia mengharapkan agar adanya kepastian terkait sejumlah agenda dari dana kewilayahan. Sebab, hal itu berkaitan dengan kegiatan pembangunan yang juga diperlukan oleh masyarakat yakni soal akses jalan kabupaten.
“Makanya kami dulu input perbaikan dulu jalan kabupaten. Selain karena dengan kebutuhan juga arahannya menyelesaikan dulu jalan kabupaten,” imbuhnya.
Meskipun demikian, bukan hanya dua kegiatan tersebut saja. Akan tetapi dari dana kewilayahan yang nilainya Rp3 miliar tersebut, ada beberapa kegiatan lain termasuk juga pembangunan yang masih belum diketahui kepastiannya.
“Mudah-mudahan dalam waktu dekat ada kabar. Ini sudah mau habis semester 1, sudah 6 bulan jalannya pemerintahan di tahun 2021 ini,” tuturnya.(ygi/ysp)