PURWAKARTA-Pemerintah Kabupaten Purwakarta menjadikan PT South Pacific Viscose bersama tiga perusahaan lainnya sebagai percontohan dalam upaya penanganan karyawan yang terpapar Covid-19.
Di mana Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika bahkan menyampaikan apresiasi tinggi atas kolaborasi yang baik dan cepat yang dilakukan PT SPV dalam penanganan Covid-19 di lingkungan karyawan.
Betapa tidak, PT SPV dapat melakukan testing PCR dan tracing Covid-19 menggunakan antigen yang dilakukan secara mandiri. Selain itu, PT SPV juga memberikan dukungan yang baik terhadap karyawan dan keluarga yang terpapar Covid-19 untuk melakukan isolasi mandiri.
Baca Juga:Keren!! Tanam 4.000 Pohon Stoberi di Lahan Gamblung Bisa Hasilkan 15-20 Kg Perhari1.200 Pelajar SMK di Subang di Vaksin
Ambu Anne, panggilan akrab bupati, menyebutkan, apa yang dilakukan PT SPV dalam menangani Covid-19 sudah luar biasa bagus. “Ini sangat luar biasa. Dan bisa menjadi contoh bagi industri lainnya dalam penanganan karyawan yang terpapar Covid-19,” kata Ambu akhir pekan lalu.
Ambu juga mengapresiasi bantuan yang diserahkan langsung oleh Presiden Direktur PT SPV untuk penanganan Covid-19 di Kabupaten Purwakarta. Bantuan tersebut berupa masker N95 2.000 pieces, masker 3 ply 300 box, hazmat 300 pieces, gown 200 pieces, dan face shield 50 pieces. “Kami juga menyampaikan terima kasih atas bantuan untuk penanganan Covid-19 ini. Akan kami serahkan ke tim pemulasaran dan tim pemakaman, yang hari ini memang sangat membutuhkan APD tersebut,” ujarnya.
Sebagai informasi, PT SPV telah memulai vaksinasi Covid-19 yang dilakukan secara mandiri. Pada batch pertama vaksinasi Covid-19 yang dilakukan PT SPV menyasar sebanyak 300 karyawan dengan 600 dosis.
Kemudian, rencananya vaksinasi akan dilanjutkan dengan menyasar 500 karyawan lagi pada batch selanjutnya.(add/sep)