Bupati: Pertahankan WTP Hingga Tahun Depan

Kejar Target Vaksinasi, Bupati Akan Beri Apresiasi dan Hukuman kepada Kecamatan
Kejar Target Vaksinasi, Bupati Akan Beri Apresiasi dan Hukuman kepada Kecamatan
0 Komentar

SUBANG-Membangun komitmen bersama antara entitas pelaporan dengan entitas akuntansi untuk menyusun laporan keuangan yang tepat waktu dan tepat mutu, BKAD Subang gelar sosialisasi Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah Kabupaten Subang di Grant Hotel Subang, Selasa (14/12).

Kepala BKAD Subang, Asep Saeful Hidayat menyebut, sosialisasi tersebut merupakan wujud komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Subang untuk menjadikan birokrasi di Subang lebih baik dan dapat mempertahankan status WTP Kabupaten Subang untuk yang keempat kalinya.

“Harus menjadi motivasi bagi kita semua untuk menjadikan birokrasi Subang menjadi lebih baik semakin meningkat, dan dapat mempertahankan status WTP Subang untuk yang keempat kalinya,” tegasnya.

Baca Juga:Fokus Keberpihakan Ekosistem Ultra Mikro, BRI Sediakan Funding Facility Kepada PNMErick Thohir Puji Inisiatif “Moonshoot” BRIvolution 2.0 Untuk Hadapi Tantangan Kedepan

Bupati Subang, H Ruhimat yang hadir dalam kesempatan itu menyebut jika sosialisasi tersebut, salah satu tahap untuk Subang meraih WTP lagi. Pasalnya, akuntabilitas dan transaparansi dalam pengelolaan keuangan daerah, wujud pertanggung jawaban pengelolaan keuangan selama satu tahun.

“Tahun depan Subang harus meraih opini WTP lagi, dan acara ini adalah salah satu langkah untuk mewujudkan cita-cita kita bersama itu,” tegasnya.

Bupati mengingatkan, sosialisasi tersebut tidak cukup untuk meraih WTP Subang tanpa kerja sama antara semua pihak. Mulai dari BKAD hingga Kasubag Keuangan di tiap kecamatan se Kabupaten Subang. Baginya, WTP dalam pelaporan keuangan adalah salah satu upaya untuk menjadikan hari esok Subang yang lebih baik dalam rangka mewujudkan Subang Jawara.

Bupati mengajak para pengelola keuangan di Subang untuk memperbaiki Subang dengan kerja yang ikhlas, profesional, dan akuntabel. “Saya menekankan kepada seluruh Kasubag Keuangan dan BKAD agar penyusunan pelaporan keuangan harus segera dilakukan, dan secara bersama-sama menjaga aset milik daerah agar tidak ada lagi kasus aset daerah diperjualbelikan,” tukasnya.(idr/vry)

0 Komentar