BIN Kembali Lakukan Vaksinasi, Sasar Enam Wilayah di Jawa Barat

BIN Kembali Lakukan Vaksinasi
0 Komentar

SUBANG-Badan Intelijen Negara (BIN) terus berusaha mencapai target vaksinasi nasional. Salah satu upaya itu dilakukan dengan beberapa langkah, diantaranya dengan menggelar vaksinasi di berbagai tempat.Yakni, dari mulai di sekolah, pondok pesantren, hingga menyambangi langsung masyarakat atau door to door.

Vaksinasi massal digelar serempak di enam wilayah Jawa Barat, seperti di Kabupaten Subang 1.000 dosis, Sukabumi 5.000 dosis, Bandung 1.500 dosis, Cianjur 1.000 dosis, Bogor 2.000 dosis dan Tasikmalaya 2.000 dosis, dengan total 12.500 dosis.

“Spot-spot ini kita pilih karena persentasi vaksinnya belum mencapai 70 persen, terlebih wilayahnya pelosok dan jauh dari pusat pemerintahan. Sehingga kami masuk di tiga titik tersebut,” ujar Kepala BIN Daerah Jawa Barat Brigjen TNI Deddy Agus Purwanto, belum lama ini (20/12).

Baca Juga:Pupuk Persatuan dan Solidaritas, PGRI Pagaden Barat Gelar Berbagai Acara Seni dan OlahragaBanyak Lubang Rawan Kecelakaan, Warga Tanam Pisang di Jalan Cilamaya-Cikampek

Deddy mengatakan, pihaknya sengaja menyasar wilayah-wilayah yang berada di pelosok dan jauh dari pusat pemerintahan guna membantu warga yang belum tervaksinasi. Hal ini, untuk memercepat herd immunity atau kekebalan komunal di wilayah tersebut.

Selain itu, kata Deddy, BIN juga mengadakan vaksinasi secara door to door atau mendatangi warga secara langsung. Langkah ini dilakukan untuk mencegah laju kematian akibat Covid-19.

“Kami menargetkan saat ini bagaimana menekan angka laju kematian, makanya kami masuk di perumahan-perumahan padat penduduk,” kata Deddy.

Acep Nanda warga Kampung Cipeundeuy Desa Taraju Sari Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung Jawa Barat, mengucapkan rasa terima kasih kepada BIN yang sudah menggelar vaksinasi massal di kampungnya.

Dia pun berharap, pandemi Covid-19 yang telah melanda hampir dua tahun segera berakhir. “Saya berharap kepada saudara-saudara saya warga Sirnaresi lainnya untuk mau divaksin Covid-19.Karena cara ini merupakan ikhtiar kita dalam mencegah penyebaran Covid-19 dan mengakhiri pandemi,” katanya.(rls/ysp)

0 Komentar