Dijelaskan Sumarni, para Dai juga menyampaikan edukasi, bila ada anak- anak yang belajar di pondok pesantren ataupun di pengajian, jangan mau jika ada sentuhan oleh orang lain, terutama di bagian-bagian vital. Jika ada perilaku yang mencurigakan, agar segera menyampaikannya ke pihak kepolisian.
“Segera laporkan. Para Dai kamtibas juga gencar memberikan edukasi, dengan program silaturahmi,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu pengurus Dai Kamtibmas, Hj.Imas Asyiah S.PdI mengatakan, Dai Kamtibmas yang merupakan mitra polri. Hj Imas siap membantu dan mendukung untuk mendukung kondusifitas dan mensosialisasikan program kepolisian dalam menciptakan Kamtibmas yang kondusif.
Baca Juga:Apakah Menelan Air Mani Bisa Bikin Hamil? Ini Kata PakarApresiasi Rencana Pembangunan RSUD, Albert Minta Anggaran Segera Dipastikan
“Kami mendukung dan membantu, dimana Dai Kamtibmas merupakan mitra Polri,” ujarnya.
Hj Imas sangat mengapresiasi terhadap Kapolres Subang. Dai Kamtibas yang terbentuk selalu gencar menyampaikan edukasi ke tingkat kecamatan, desa hingga pondok pesantren. “Edukasi yang kita berikan sangat bermanfaat termasuk mencegah hal-hal atau perilaku yang tidak semestinya terjadi,” ujarnya.(ygo/vry)