CIREBON–Sampah bagi sebagian besar masyarakat yang belum mengetahui nilai ekonomis, menjadi hal yang tidak berguna. Hal ini berbeda bagi warga Kota Cirebon yang kini mulai memanfaatkannya.
Seperti pada program jual sampah berundian emas Radar Cirebon edisi Januari 2022 yang telah dilaksanakan di Gedung Kaliandara Radar Cirebon, Sabtu (29/1/2022).
Warga yang sudah memiliki kupon jual sampah berundian emas, menyaksian pengundian kupon yang ditayangkan secara langsung di instagram Radar Cirebon.
Baca Juga:642 Taruna/taruni Dilantik, SMKN 2 Subang Jawab Kebutuhan Dunia Usaha dan Industri Dua Kepsek, Dua Guru dan Lima Siswa di Subang Terpapar Covid-19
Hadir dalam acara jual sampah berundian emas, perwakilan dari Toko Emas Pantes yang menjadi pendukung acara tersebut.
Seperti pada edisi sebelumnya, tiga keping logam mulia berupa emas akan dibagikan kepada tiga warga yang beruntung.
Manager Program Surya Renaldi mengatakan, program tersebut berlaku untuk siapa saja tidak ada batasan berapa banyak sampah yang harus dijual.
“Setiap 1 kg sampah yang terjual akan mendapatkan 1 kupon undian,” ujar Surya.
Untuk sampah yang bisa dijual ke Radar Cirebon, Surya menyarankan agar mengumpulkan sampah rumahan yang bisa didaur ulang.
Untuk tanggal pengundian, pada edisi sebelumnya selalu dilakukan pada tanggal 15 setiap bulannya, tetapi untuk awal tahun ini akan digelar setiap tanggal 29.
“Setelah dilakukan evaluasi, jadi ke depan pengundian akan dilakukan setiap tanggal 29 di tiap bulannya,” jelas Surya.
Baca Juga:Antisipasi Lonjakan Covid-19, Bupati Subang Siapkan Wisma HajiKlenteng Sila Persada Pamanukan Siap Sambut Imlek Shio Macan Air
Area Manager Toko Emas Pantes Fernando menilai, untuk gelaran program yang sudah berjalan oleh Radar Cirebon sangat diminati warga.Hal tersebut menurutnya bisa menjadi keunggulan bagi Radar Cirebon selaku penggagas program dan Toko Emas Pantes sebagai pendukung.
“Warga cukup antusias dengan program ini, terlihat banyak yang datang,” ujar Fernando.
Untuk ke depan, Toko Emas Pantes yang menjadi pendukung program tersebut, tetap mengeluarkan tiga keping logam mulia sebagai hadiah undian.
“Sambil melihat perkembangan program,” ujarnya
Dwi Wijayanti, salah seorang pemenang emas dalam undian tersebut, mengaku cukup terkejut dengan apa yang terjadi pada dirinya. Dwi tidak menyangka kalau nasib baik akan berpihak kepadanya, Dwi menjual sampah rumahan ke Radar Cirebon sebanyak 6 Kg.