Nasional – Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menyatakan minyak goreng kemasan akan mengalami penurunan harga. Menurutnya, harga minyak goreng akan turun bersamaan dengan banyaknya ketersediaan yang akan datang.
“Saya melihat ketersediannya cukup, jika merek minyak gorengnya makin banyak, harganya akan menurun sesuai dengan kompetisi dan leveling dari marketnya,” jelas Mendag, dalam keterangannya, Selasa (22/3).
Harga minyak goreng kemasan belakangan ini memang sedang sangat melambung setelah pemerintah menghapus Harga Eceran Tertinggi (HET).
Baca Juga:Ketua DPRD Purwakarta Puas Atas Capaian Hasil PertanianTransportasi di Mandalika Buruk, Dirjen Perhubungan Darat Meminta Maaf
Menurut informasi dari penjual, Mendag menyebut permintaaan toko terhadap kebutuhan minyak goreng sudah bisa dipenuhi 100 persen. Maka, harga minyak goreng kemasan berpotensi mengalami penurunan sesuai dengan mekanisme pasar yang berlaku.
“Diperkirakan dalam seminggu ke depan merek-merek minyak goreng sudah mulai keluar dan harganya sudah bisa lebih baik,” papar Mendag.
Mendag mengaku pihaknya akan terus berbarengan dengan berbagai pihak, termasuk pelaku usaha ritel sebagai distributor, untuk menjadikan harga minyak goreng kemasan yang lebih murah.
Sebagai informasi, dikutip dari infopangamjakarta.go.id, harga minyak goreng curah kini mencapai Rp 18.255 per kilogram atau naik Rp 604. (jpnn/yni)