JAKARTA – Penetapan awal Ramadhan 1443 Hijriah, melalui sidang isbat yang diselenggarakan pemerintah akhirnya sudah menghasilkan keputusan.
Awal Ramadhan ditetapkan melalui metode hisab dan rukyatul hilal.
Sidang isbat digelar sesuai Fatwa MUI Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijah.
Sidang isbat selalu digelar pada tanggal 29 bulan sebelumnya pada kalender Hijriah.
Baca Juga:3 Alasan Kenapa Anime Attack on Titan Banyak Digemari, Kamu Setuju?3 Bahan Alami untuk Bersihkan Karang Gigi, Ini Daftar dan Cara Gunakannya
Sidang isbat ini melibatkan Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kementerian Agama, duta besar negara sahabat, dan perwakilan ormas Islam.
Sidang ini juga melibatkan perwakilan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), serta undangan lainnya.
Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas setelah sidang isbat menyampaikan jika awal ramadhan 1443 Hijriah jatuh pada hari Minggu 3 April 2022.
“101 titik rukyat di seluruh Indonesia melaporkan tidak melihat hilal sesuai dengan ketentuan,” katanya.
Dia menyampaikan agar umat islam bisa menjalankan puasa dengan bersama-sama, saling menghormati dan diberkahi Allah SWT. (idr)