Health – Sedikitnya jam istirahat karena harus bangun dan melaksanakan sahur menyebabkan banyak orang kembali terlelap setelah makan sahur.
Apakah boleh tidur setelah sahur? Benarkah dapat menyebabkan kegemukan?
Bukan tanpa alasan, menurut opini yang beredar, tidur setelah sahur tidak disarankan karena dapat merangsang terjadinya kegemukan.
Sebab, metabolisme tubuh relatif akan menjadi lebih lama apabila tubuh dalam keadaan tidur atau istirahat.
Baca Juga:Rahasia Make Up Natural dan Awet untuk PemulaTak Hanya Bercita Rasa Enak, Telur Asin Mempunyai Banyak Manfaat Bagi Kesehatan
Hasilnya, dipercaya bahwa masukan kalori ke dalam tubuh akan disimpan dalam bentuk lemak.
Apabila keadaan ini terus berlangsung, tentunya lemak akan terus menumpuk dan membuat berat badan makin meningkat. Benarkah demikian?
Fakta atau Mitos, Makan Setelah Sahur Bisa Bikin Gendut?
Faktanya, apabila dilihat dari sisi kesehatan, tidur setelah sahur tidak menyebabkan masalah.
Bahkan, para pakar kesehatan berasumsi hal tersebut bisa meningkatkan kualitas tidur. Sebenarnya, belum ditemukan studi ilmiah yang menunjukkan hubungan antara tidur setelah makan dan peningkatan berat badan.
Walau begitu, ada pula yang beranggapan bahwa orang-orang dengan kebiasaan makan sebelum tidur memang cenderung akan mengalami peningkatan berat badan.
Tetapi, perlu ingat kembali bahwa orang yang merasakan peningkatan berat badan atau menjadi lebih gemuk ini biasanya karena mengonsumsi camilan sebelum pergi tidur di malam hari.
Terdapat kalori tambahan yang masuk ke dalam tubuh inilah yang menjadi alasan utama berat badan bertambah. Sedangkan saat sahur, kamu menyediakan energi untuk tetap kuat saat puasa sampai waktu berbuka tiba.
Baca Juga:Biaya Ibadah Haji 2022 Melambung, Capai Angka 39,8 JutaKerap Alami Kesemutan di Tangan? Berikut Tips untuk mengatasinya
itu berarti, selama asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh memenuhi kebutuhan nutrisi dan tidak berlebihan, tidur setelah sahur kecil kemungkinannya membuat tubuh menjadi gemuk.
Waspadai GERD saat Puasa
Masalah yang terjadi apabila kamu kembali tidur setelah sahur sebenarnya lebih merujuk pada aspek kesehatan.
Kebiasaan ini dapat mengundang asam lambung naik, terutama untuk orang-orang yang mengidap GERD.
Ini dikarenakan posisi tidur yang dapat menjadikan katup pada lambung dan kerongkongan tidak tertutup sempurna.
Akibatnya, asam lambung akan naik dan mengakibatkan munculnya heartburn atau sensasi seperti terbakar pada dada, batuk kronis, dan sakit tenggorokan.