SUBANG-Jalan Provinsi di Pamanukan yang rusak parah kini telah diaspal. Meskipun demikian pengaspalan oleh Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat merupakan upaya penanganan darurat.
Bahkan beberapa hari lalu, Bikers di Pamanukan melakukan aksi dorong motor bersama komunitas motor di Pamanukan dan sekitarnya, Minggu (24/4) sebagai ucapan terimakasih atas perbaikan jalan tersebut.
Menanggapi hal itu, Ketua Aliansi Masyarakat Pamanukan Asep Maulana menyampaikan pembangunan jalan di Pamanukan dengan cara pengecoran harus dilaksanakan.
Baca Juga:Terminal Klari Karawang Masih SepiASN di Karawang Dilarang Mudik Pakai Mobil Dinas, Jika Melanggar Ini Sanksinya
Sebab pembangunannya, telah direncanakan dan ia mendorong agar segera direalisasikan. Sebab, tendernya telah selesai dan ia mendorong pasca lebaran pembangunan jalan tersebut bisa segera dilaksanakan.
“Pengaspalan itu kan hanya sifatnya darurat, saya tentu mengapresiasi tapi tetap kita inginkan agar pembangunannya bisa segera dilakukan,” ucap Asep.
Mengingat, meski sudah diaspal, namun diprediksi jalan tersebut tak akan bertahan lama. mengingat lalu lintas yang cukup padat dan tonase yang melintas juga terbilang cukup tinggi.
“Jadi saya mengharapkan agar secepatnya dilaksanakan pembangunan jembatan tersebut dan jangan ditunda-tunda lagi apalagi kan sekarang pemenangnya sudah ada,” ucap Asep.
Senada, meski mengapresiasi salah satu perwakilan Bikers Taoppa Sugita menyampaikan, aksi dorong kendaraan dari pada Bikers di Pamanukan itu sebagai bentuk terima kasih kepada pemerintah dalam hal ini Gubernur Jawa Barat dan jajarannya yang telah memperbaiki jalan provinsi di Pamanukan yang rusak parah.
Taoppa menambahkan, meski sudah diperbaiki dengan dilakukan penambalan dengan aspal, ke depannya berapa jalan tersebut bisa segera dilakukan cor beton.
“Meski sudah diaspal kami berharap kedepannya jalan tersebut bisa segera di cor,” imbuhnya.(ygi/ysp)