UPDATE Kecelakaan Maut di Pantura Subang, Korban Meninggal Dunia jadi 4 Orang

UPDATE Kecelakaan Maut di Pantura Subang, Korban Meninggal Dunia jadi 4 Orang
0 Komentar

SUKASARI – Kecelakaan maut kembali terjadi di jalur Pantura Subang, Kecamatan Sukasari, Selasa waktu shubuh (10/5) menyebabkan 4 orang meninggal dunia. 3 korban meninggal dunia kini berada di RS Pamanukan Medical Center (PMC) dan 1 lagi di RS Sentral Medika Karawang.

Dalam wawancara dengan Pasundan Ekspres, Penanggung Jawab Jasa Raharja Perwakilan Purwakarta Bayu Novianto mengatakan, korban total korban berjumlah 14 orang. 4 orang meninggal dengan 10 orang luka-luka.

“Untuk di RS PMC korban meninggal dunia ada 3 orang disini, 8 orang luka-luka menjalani perawatan disini. 2 orang luka-luka dirujuk ke RSUD Subang serta 1 orang korban meninggal lain ada di RS Sentral Medika Cikalong, Karawang,” kata Bayu.

Baca Juga:Travel Diseruduk Bus dan Dihantam Truk di Pantura Subang, 3 Orang TewasHindari Polarisasi, Airlangga Jadi Capres Paling Dipilih

Pihaknya juga tengah berkomunikasi dengan Jasa Raharja Tegal dan memberikan santunan untuk korban meninggal.Saat ini, seluruh korban baik luka-luka sedang dalam proses penjaminan atau klaim Jasa Raharja.

“Kami sudah berkomunikasi dengan Jasa Raharja disana, termasuk memeriksa dan memverifikasi ahli waris, jika telah clear hari ini atau besok santunan bagi korban meninggal segera diberikan, senilai Rp 50juta” kata Bayu.

Sementara untuk korban luka-luka pihaknya juga akan mendapatkan santunan untuk bawah perawatan rumah sakit sebesar Rp20 juta, biaya manfaat P3K Rp 1juta dan ambulans Rp 500 ribu.

“Sedang kita proses dan kita sedang berkomunikasi dengan Jasa Raharja Tegal juga sekaligus memastikan ahli warisnya dan hari ini kami juga upayakan untuk membayarkan bagi korban yang meninggal dunia,” terang Bayu

Sebelumnya, Kendaraan tavel berpenumpang yang melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta ditabrak bus dari arah belakang saat hendak putar arah. Travel terguling dan dihantam truk box dari arah berlawanan. (ygi/idr)

0 Komentar