Jangan Anggap Sepele! Ternyata Patah Hati Bisa Sebabkan Kematian

Jangan Anggap Sepele! Ternyata Patah Hati Bisa Sebabkan Kematian
0 Komentar

RAGAM-Patah hati adalah suatu peristiwa psikologis yang sifatnya traumatis. Sehingga tak jarang ada orang ketika sedang alami patah hati akan merasakan kesedihan yang luar biasa.

Broken heart syndrome ini pertama kali ditemukan di tahun 1990-an oleh peneliti dari Jepang.

Sindrom satu ini juga bisa memicu produksi hormon stres, hingga bisa melemahkan sebagian dari fungsi otot jantung untuk sementara. Bahkan lebih parahnya lagi, jantung bisa alami kerusakan, yang berujung pada serangan jantung.

Gejala Sindrom Patah Hati

Baca Juga:Kabar Duka, Aktris Senior Rima Melati Meninggal DuniaBejat! Seorang Ayah di Sumatera Utara Tega Cabuli Anak Tirinya yang Masih Dibawah Umur

Sindrom patah hati ini memiliki gejala yang mirip dengan serangan jantung. Biasanya akan terjadi setelah seseorang mengalami peristiwa emosional yang melibatkan fisik maupun psikologis, hingga bisa membuat tingkat hormon stres naik pesat jadi 34 kali lebih tinggi, dibandingkan pada saat seseorang terkena serangan jantung.

Gejala berikutnya, adanya sakit di area dada. Biasanya para penderita sindrom patah hati ini akan alami kesulitan bernapas, jantung berdetak lebih cepat, dan merasa lemah.

Bisa sebabkan kematian

Nerdasarkan hasil studi penelitian dari Dokter Alexander Lyon, stres ketika patah hati bisa ganggu fungsi jantung.

Di Inggris, ada sebanyak 300.000 penderita serangan jantung yang terjadi setiap tahunnya, dan 2 persen di antaranya ternyata disebabkan sindrom patah hati.

Selain karena broken heart syndrome, patah hati juga ternyata bisa mematikankarena dapat mengubah gaya hidup menjadi tak sehat yang biasa dilakukan para penderita patah hati.

Karena meningkatnya hormon stres pada tubuh, ditambah karena emosi yang tak stabil, bisa memicu mutasi gen, sehingga sistem imunitas tubuh akan melemah. Sel yang rusak pun tidak dapat disembuhkan, bahkan bisa merujuk menjadi sel kanker yang tentu akan membahayakan tubuh, hingga berujung pada kematian.(erz)

0 Komentar