Adapun prosesnya adalah buku-buku dikirimkan ke beberapa hub, lalu disortir sebelum diteruskan ke alamat yang tertera.
Direktur PT Temprina Media Grafika Libert Hutahaean, menyatakan kesiapannya mendukung misi mencerdaskan kehidupan bangsa melalui GLN.
“Sebagaimana mengutip dari mars Badan Bahasa, yakni bermartabat, bermanfaat, berasaskan pancasila, kami bangga melayani bangsa. Demikian juga Temprina yang bangga dalam melayani bangsa bersama Badan Bahasa dalam Gerakan Literasi Nasional, maupun pada program-program lain di masa yang akan datang,” tegasnya.
Baca Juga:Keahlian Teknik Bisnis Sepeda Motor Jadi FavoritKontribusi dan Kolaborasi JSIT untuk Kemajuan Negeri
Selain melaksanakan program pencetakan dan pengiriman buku pengayaan literasi, Badan Bahasa bekerja sama dengan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP), serta organisasi pegiat literasi lainnya untuk melaksanakan program pendampingan pemanfaatan buku pengayaan literasi di sekolah sasaran.
Hal ini dilakukan agar para guru di sekolah yang telah menerima kiriman buku-buku tersebut mampu mengelola dan memanfaatkan secara optimal demi meningkatkan kecakapan literasi peserta didik dalam program yang kreatif, bermakna, dan berkelanjutan.(rls/ysp)