KARAWANG-Sebanyak 2.033 nelayan di Kabupaten Karawang tercatat mendapatkan bantuan langsung tunai (BLT) kompensasi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Kepala Bidang Perikanan Tangkap pada Dinas Perikanan Karawang, Satia Saptana menjelaskan, BLT BMM dari Pemprov Jabar terhadap 2.033 nelayan segera disalurkan pada 31 Oktober 2022 mendatang.
Data tersebut sudah terdaftar dan terverifikasi dari data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Karawang, Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat dan Dinsos Kabupaten Karawang.
Baca Juga:Samsat Kabupaten Subang Optimis Target Pajak Kendaraan Bermotor NaikAda Promo Semarak Oktober HBD ke-40 Yogya !
“Artinya data sudah fix dan siap disalurkan pada 31 Oktober nanti sampai maksimal 10 hari kedepan,” kata Sapta, kemarin.
Sapta menjelaskan, BLT BBM dari Pemrov Jabar itu akan disalurkan oleh Bank BJB. Proses penyalurannya juga diberikan secara langsung kepada penerima oleh petugaa Bank BJB.
Adapun besarannya uang tunai yang diterima total Rp 600 ribu selama tiga bulan atau sebesar Rp 200 ribu setiap bulannya.
“Tapi pembagiannya secara dua tahap, tahap pertama Rp 400 ribu buat bulan Oktober dan November mulai dibagikan 31 Oktober dan sisa Rp 200 ribu nanti disalurkan pada bulan Desember,” jelas Sapta.
Adapun untuk BLT BBM dari anggaran Pemerintah Kabupaten Karawang, kata Sapta, masih proses menunggu validasi data penerima.
Pasalnya, untuk bantuan dari Pemkab Karawang penerima yang belum mendapatkan BLT BBM dari Provinsi maupun pemerintah pusat.
“Untuk calon penerima dari Kabupaten Karawang sebanyak 3.511. Tapi masih proses persetujuan dan validasi agar jangan sampai ada data dobel atau belum pernah sama sekali dapat bantuan baik dari provinsi maupu pusat,” ucapnya.
Baca Juga:Bertepatan Hari Listrik Nasional ke-77, SPKLU Hadir Perdana di Subang dan PurwakartaPemkab Karawang Umumkan Seleksi Terbuka 10 JPT Pratama
Sapta menambahkan, BLT BBM ini diberikan untuk menekan laju inflasi akibat kenaikan harga BBM.
Maka dia berharap para nelayan penerima BLT BBM agar dapat memanfaatkan dengan baik, tidak digunakan untuk foya-foya.
“Kami berharap ini suatu anugrah kita, manfaatkan dengan baik untuk kebutuhan rumah tangga kita jangan dipakai foya-foya,” tuturnya.(aef/vry)