Tata Cara Sholat Gerhana Bulan Beserta Do’a dan Niatnya, Yuk Coba di Cek!!

Ttata cara, niat, dan doa salat gerhana bulan
0 Komentar

 

Do’a dan Dzikir Salah Gerhana Bulan

Selepas salat gerhana bulan tidaklah selesai begitu saja. Kita dianjurkan untuk membaca do’a dan dzikir kepada Allah SWT. Hal ini sesuai dengan hadis berikut.

إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ ، لاَ يَنْخَسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ وَلاَ لِحَيَاتِهِ ، فَإِذَا رَأَيْتُمْ ذَلِكَ فَادْعُوا اللَّهَ وَكَبِّرُوا ، وَصَلُّوا وَتَصَدَّقُوا

Artinya: “Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang. Jika melihat hal tersebut maka berdo’alah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah salat dan bersedekahlah.” (HR. Bukhari no. 1044)

Ada pun bacaan do’a dan dzikir selepas salat gerhana bulan adalah sebagai berikut.

Dzikir Setelah Salat Gerhana Bulan

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ

“Subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar.”

Baca Juga:Update!! Inilah Profile Lengkap Icha Ceeby Pemeran Dari Video Kebaya Merah, Penasaran Yuk Simak!!Rekomendasi 5 Film Drama Korea Yang di Bintangi Oleh Maa Dong-soek Terbaik!!

Artinya: “Maha suci Allah, segala puji bagi Allah, tidak ada satu Tuhan pun yang disembah kecuali Allah, dan Allah Maha Besar.”

Do’a Setelah Salat Gerhana Bulan

Doa setelah salat gerhana bulan tercantum dalam surat Al-Hasyr ayat 24 yang berbunyi sebagai berikut.

هُوَ ٱللَّهُ ٱلْخَٰلِقُ ٱلْبَارِئُ ٱلْمُصَوِّرُ ۖ لَهُ ٱلْأَسْمَآءُ ٱلْحُسْنَىٰ ۚ يُسَبِّحُ لَهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ ۖ وَهُوَ ٱلْعَزِيزُ ٱلْحَكِيمُ

“Huwallāhul-khāliqul-bāri`ul-muṣawwiru lahul-asmā`ul-ḥusnā, yusabbiḥu lahụ mā fis-samāwāti wal-arḍ, wa huwal-‘azīzul-ḥakīm.”

Artinya: “Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Asmaaul Husna. Bertasbih kepada-Nya apa yang di langit dan bumi. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”

Waktu Salat Gerhana Bulan

Berdasarkan informasi yang dirilis oleh LAPAN, gerhana bulan total akan berdurasi 5 jam 5 menit dan 2 detik sejak awal munculnya penumbra hingga akhir penumbra. Itu artinya, ada waktu sekitar lima jam untuk kita menunaikan salat gerhana bulan.

Secara lebih rinci, fase-fase gerhana bulan adalah sebagai berikut.

Waktu Indonesia Bagian Barat

  • Awal Penumbra, pukul 15.46.12 WIB
  • Awal Sebagian, pukul 16.44.37 WIB
  • Awal Total, 18.09.29 WIB
  • Puncak Gerhana, 18.18.43 WIB
  • Akhir Total 18.27.57 WIB
  • Akhir Sebagian, 19.52.49 WIB
  • Akhir Penumbra, 20.51.16 WIB

Waktu Indonesia Bagian Tengah

  • Awal Penumbra, pukul 16.46.12 WITA
  • Awal Sebagian, pukul 17.44.37 WITA
  • Awal Total, 19.09.29 WITA
  • Puncak Gerhana, 19.18.43 WITA
  • Akhir Total 19.27.57 WITA
  • Akhir Sebagian, 20.52.49 WITA
  • Akhir Penumbra, 21.51.16 WITA

Waktu Indonesia Bagian Timur

0 Komentar