SUBANG-Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Subang menyebut, PNS di Subang masih minim yang menunaikan zakat melalui Baznas. Padahal Bupati Subang H Ruhimat telah mengedarkan surat agar PNS menunaikan zakat, infaq maupun sedekah (ZIS).
Jika dibandingkan dengan PNS di Kota Yogyakarta, PNS di sana banyak yang menunaikan ZIS di Baznas. Hal itu berdasarkan studi banding Baznas Subang ke Yogyakarta, belum lama ini (16/11).
“Kita mencoba belajar dari Baznas Kota Yogyakarta,Karena tingkat PNS yang berzakat sangat tinggi,” katanya kepada Pasundan Ekspres, Kamis (17/11).
Baca Juga:Perhatian Pemkab Purwakarta karena Belum Adanya BNNKPastikan Pasokan Listrik KTT G20 Aman, PLN Hadirkan Listrik Tanpa Kedip
Dia menyampaikan, jumlah PNS di Kabupaten Subang sebanyak 12.000 orang. Sementara di Kota Yogyakarta memiliki 4.000 PNS. Kesadaran berzakat melalui Baznas masih lebih bagus di Yogyakarta.
KH Musyif menduga, kesadaran PNS yang masih minim untuk menunaikan ZIS karena belum memiliki niat yang kuat. Padahal dengan ZIS bisa membantu dan meningkatkan kehidupan para mustahik.
“Mudah-mudahan PNS di Subang lebih terketuk lagi hatinya, masih banyak orang tidak mampu di Subang yang harus dibantu. Kami Baznas hadir untuk mereka,” jelasnya.
Sementara itu Ketua Baznas Kota Yogyakarta Drs H Syamsul Azhari menyatakan, PNS di Kota Yogyakarta rutin untuk berzakat. PNS di Yogyakarta memiliki kesadaran yang tinggi untuk berzakat.
Baznas Kota Yogyakarta menyiapkan tim jemput bola, sehingga ketika PNS atau masyarakat yang mau berzakat diberikan kemudahan.
Dengan hanya menghubungi call center Baznas Kota Yogyakarta, maka petugas pengumpulan akan mendatangi rumah atau pun kantor muzzaki. “Ini merupakan langkah yang sangat efektif,” pungkasnya.(ygo/ysp)