Siaga Banjir di Pantura Subang, BPBD Tarik Personel yang Bertugas di Cianjur 

Siaga Banjir di Pantura Subang, BPBD Tarik Personel yang Bertugas di Cianjur 
0 Komentar

SUBANG-Hujan yang terus menerus mengguyur Kabupaten Subang, personel BPBD dan Tagana disiagakan di Pantura. Seperti di sekitar Kali Cijengkol, Ciasem hingga Cilamaya.

Intensitas hujan yang tinggi pun harus diwaspadai oleh masyarakat Pantura.

Kepala BPBD Kabupaten Subang H Udin Jazudin mengatakan, 15 personil BPBD yang sedang berada di Kabupaten Cianjur ditarik sementara ke Subang untuk disiagakan di Pantura.

Langkah ini, menurut dia karena intensitas air hujan yang tinggi, sehingga dikhawatirkan air sungai meluap dan menyebabkan banjir.

Baca Juga:425 Hektare Sawah dan 65 Hektare Empang Terendam, Kerugian Banjir di Pabuaran Subang Ditaksir Rp1,9 MiliarSekda Subang Buka Kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat di Desa Bobos 

“15 personel yang kita terjunkan ke Cianjur dalam bencana gempa beberapa waktu lalu, kita tarik kembali untuk di siagakan di jalur Pantura ” ujarnya saat dihubungi Pasundan Ekspres Sabtu siang (3/12).

Udin menyebut, mengenai banjir yang terjadi di Perumahan Grand Texpia Ciasem yang membuat 84 rumah terendam dengan ketinggian air 1,5 meter kini sudah mulai surut.

Banjir tersebut karena tanggul penahan di perumahan jebol akibat derasnya debit air Cijengkol.

“Pantauan dari personel yang ada, air sudah mulai surut dari 1,5 meter kini hanya 50 sentimeter,” ujarnya.

Ketua Tagana Kabupaten Subang Jajang Abdul Muhaimin mengatakan, personel disiapkan sebanyak 30 orang. Mereka disiagakan di berbagai titik seperti di Kali Cijengkol, Ciasem hingga Cilamaya.

Tagana mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada. “Tetap waspada karena saat ini hujan terus menerus terjadi,” ujarnya.(ygo/ysp)

 

0 Komentar