KARAWANG-Polres Karawang memperketat pengamanan paska ledakan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12).
Setiap pengunjung yang datang diperiksa petugas di gerbang utama Mapolres Karawang oleh petugas jaga.
“Kita setiap hari melakukan pemeriksaan kepada warga yang datang ke Mapolres Karawang. Sebagai antisipasi hal-hal yang mencurigakan,” kata Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono, Rabu (7/12).
Baca Juga:Bupati Subang, H. Ruhimat Secara Resmi Buka Subang Investment SummitRekrutmen Relawan FIFA U-20 World Cup Indonesia 2023, Cek Persyaratannya di Sini!
“Tentunya kami setiap saat siaga dan waspada untuk memberikan keamanan kepada masyarkat. Demikian barusan sudah saya instruksikan ke polsek jajaran,” tambah Aldi.
Aldi mengatakan, selain itu secara rutin melakukan patroli. Peningkatan pengamanan tersebut juga dilakukan demi perlindungan dan keselamatan masyarakat di lingkungan kantor kepolisian.
Lebih lanjut Aldi, ia memastikan peningkatan pengamanan tersebut tidak akan mempengaruhi layanan masyarakat di kantor kepolisian di wilayah hukum Polres Karawang.
Seperti diketahui, terjadi Bom Bunuh diri di Polsek Astana Anyar ledakan terdengar dari arah Kantor Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Rabu (7/12).
Berdasarkan rekaman video yang diterima terlihat sejumlah orang terpantau panik. Dalam video terdengar suara seorang pria yang menyebut terdengar suara ledakan dari arah kantor polisi tersebut.
“Informasi Polsek Astana Anyar nggak tau apa, ada suara yang meledak kayak bom,” ungkap seorang pria dalam video.(aef)