KADIN dan APINDO Sepakat Dukung Industrialisasi di Subang, Usahakan Masyarakat Tidak Jadi Penonton

Ketua APINDO Subang, Asep Rochman Dimyati (kiri) dan Ketua KADIN Subang H Agus Prabanto.
Ketua APINDO Subang, Asep Rochman Dimyati (kiri) dan Ketua KADIN Subang H Agus Prabanto.
0 Komentar

SUBANGKamar Dagang dan Industri (KADIN) dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Subang sepakat mendukung industrialisasi di Subang. Kedua organisasi ini akan mengawal setiap pembangunan industri sehingga berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat Subang.

Saat mengunjungi Kantor APINDO Subang, Senin (16/1), Ketua KADIN Subang H Agus Prabanto menyampaikan, dalam pembangunan industri di Subang tentu harus melibatkan masyarakat. Termasuk para pengusaha di daerah juga perlu ikut terlibat di dalamnya.

Dia tidak ingin masyarakat Subang menjadi penonton seiring dengan perkembangan industri yang begitu masif di Subang.

Baca Juga:30 Tempat Karaoke di Subang Sumbang Pendapatan Rp740 Juta ke Pemda, Aktivis Nilai Terlalu KecilGelar Lomba Lato-Lato Pertama di Subang, Adityarini Napitupulu Bagikan Bingkisan Minyak Goreng

H Agus menuturkan, untuk menyongsong industrialisasi harus diiringi dengan kesiapan sumber daya manusia (SDM). KADIN akan ikut berperan dalam menyiapkan SDM yang dibutuhkan oleh industri.

Dia menegaskan, KADIN merupakan mitra strategis pemerintah dalam urusan perekonomian. Sehingga KADIN akan terlibat dalam setiap urusan perekonomian, khsususnya mengenai industrialisasi.

Sementara itu, Ketua APINDO Subang, Asep Rochman Dimyati menyebutkan, APINDO dan KADIN akan berupaya agar masyarakat Subang tidak hanya jadi penonton ketika Subang jadi daerah industri.

“Tetapi tidak cukup KADIN dan APINDO. Perlu sinergi dengan pemerintah dan masyarakatnya, ketika Subang jadi daerah industri kita tidak bisa sendiri, harus sinergi,” ujarnya.

Dia mengatakan, perlu sinergi untuk bisa meyakinkan para investor agar mau berinvestasi di Subang. Selain itu, perlu juga upaya yang dilakukan untuk menyiapkan sumber daya manusia. Sehingga ketika investasi masuk Subang, masyarakat pun sudah siap.(ysp)

0 Komentar