KARAWANG– Komisi IV DPRD Kabupaten Karawang mendorong Disnakertrans Karawang untuk mengoptimalkan fungsi Balai Latihan Kerja (BLK) agar menjadi solusi mengatasi pengangguran di Karawang.
Hal ini disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Karawang, H. Asep Syaripudin usai memimpin Rapat dengar pendapat (RDP) dengan Disnakertrans Karawang di ruang rapat II kantor DPRD Karawang, Selasa (17/1).
Asep Ibe mengatakan siswa angkatan kerja yang sudah menjalani pelatihan di BLK Karawang harus terserap di dunia industri, jangan sampai siswa yang sudah lulus menjalani pelatihan di BLK Karawang masih sulit mencari pekerjaan.
Baca Juga:Kartu Tani Bermasalah Tak Dapat Pupuk, Petani Ancam Demo Bank MandiriHapus Tato Gratis bagi Masyarakat Kurang Mampu
Asep Ibe menambahkan dalam waktu dekat pihaknya akan mengadakan rapat koordinasi dengan pengelola CSR di perusahaan perusahaan yang berada di kawasan industri, untuk pengadaan forklift agar BLK lebih berbasis kompetensi sesuai kebutuhan di dunia industri.
“Tahun ini, estimasi peserta pelatihan BLK di Disnaker Karawang sebanyak 1.000 orang, peserta wajib masyarakat Karawang, masing masing Kecamatan harus ada perwakilan peserta BLK, agar para peserta dapat mensosialisasikan ke rekan rekan di wilayahnya tentang adanya program BLK di Disnakertrans Karawang,” ujarnya.(aef/sep)