Gunakan Metode Kamaly, LPKA Gorontalo Berikan Pembelajaran Cepat Baca Al-Quran bagi Anak Binaan

Gunakan Metode Kamaly, LPKA Gorontalo Berikan Pembelajaran Cepat Baca Al-Quran bagi Anak Binaan
0 Komentar

Gorontalo – Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Gorontalo berikan pembelajaran cepat baca Al-Quran bagi Anak Binaan yang kegiatannya dibuka secara langsung oleh Kepala LPKA (Irfan Ibrahim Sofan), Selasa (14/2/23).

Bertempat di Aula LPKA, kegiatan pembukaan dihadiri oleh Kepala Kementerian Agama Kota Gorontalo, Kepala Kantor Urusan Agama Kota Selatan, Kepala Bidang PPPA Kota Gorontalo, Para Penyuluh Kemenag Kota Gorontalo, Perwakilan LKS Ummu Syahidah Gorontalo dan Anak Binaannya, Pejabat Eselon 4 dan 5, JFT dan JFU serta seluruh anak binaan di lingkungan LPKA Gorontalo.

Misnawaty S. Nuna Kepala Kemenag Kota Gorontalo dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada Ka.LPKA atas kerja sama yang terjalin selama ini antara Kemenag Kota Gorontalo dengan LPKA Gorontalo.

Baca Juga:Nonton Serial Open BO, Penampilan Seksi Ambar Diperankan Wulan GuritnoLink Llive Streaming Persib Bandung vs PSM Makasar Sore ini Siaran Langsung Jam 15.00 WIB

“Sebagaimana kita ketahui bersama yang tadi juga sudah disampaikan bahwa pembinaan kepribadian ini adalah salah satu proses pembinaan yang dilakukan secara rutin oleh LPKA kepada anak binaan agar mereka bisa mendapatkan siraman rohani yang berkaitan langsung dengan keagamaan dan spiritual”.

Kepala LPKA Irfan Ibrahim Sofan juga dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan mengatakan “Ini merupakan kewajiban dari kami LPKA Gorontalo untuk dapat memberikan pembinaan kepada seluruh anak binaan”.

“Kegiatan ini nantinya akan diikuti oleh 9 orang anak binaan kami dan juga ditambah dengan 10 orang anak binaan LKS Ummu Syahidah Gorontalo yang akan dilaksanakan selama 5 hari dengan pemateri dari Penyuluh Kementerian Agama Kota Gorontalo”, jelas Irfan.

“Saya berharap semua peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh agar tujuan kita dapat tercapai yakni membentuk anak binaan yang mahir membaca Al-Quran serta dapat mengajarkannya kepada orang lain apabila mereka sudah kembali ke masyarakat nanti”.

“Tak lupa pula saya ucapkan terima kasih kepada Kementerian Agama Kota Gorontalo khususnya para penyuluh yang telah berpartisipasi secara langsung dalam keberlangsungan kegiatan ini”.(ygo)

0 Komentar