Dinsos Lakukan Verifikasi Data
SUBANG-Warga yang sudah meninggal dunia di Kabupaten Subang masih menerima bantuan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Hal tersebut diketahui ketika Dinas Sosial Kabupaten Subang melakukan verifikasi data.
Akhirnya, dinas sosial melakukan penghapusan data warga yang meninggal. ” Lebih dari 30 orang warga yang sudah meninggal dunia kita hapus dalam data Menerima bantuan,” kata Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Kabupaten Subang Saeful Arifin pada Rabu (1/3).
Penghapusan data tersebut dimaksudkan agar penerima BPNT tepat sasaran. Sehingga kuota untuk warga yang sudah meninnggal tersebut bisa diberikan kepada warga miskin lain yang membutuhkan.
Baca Juga:MD Kahmi Energi Terbarukan Kekuatan Ketahanan PanganHUT Ke-104, FK Pokdarwis Apresiasi Damkar
Saeful mengatakan, ketika verifikasi dilakukan masih sering menemukan kesalahan dalam penulisan di KTP elektronik. Akhirnya harus dilakukan pemadanan data karena akan berpengaruh terhadap sistem di Kementerian Sosial.
“Kebanyakan ada penulisn bin, nama yang salah abjad dan lainnya,” katanya.
Dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS), pada tahun 2022 di Kabupaten Subang ada 150 ribu masyarakat miskin. “Kita baru melakukan verifkasi sekitar 5.000 dari 150 ribu warga yang masuk DTKS , kemungkinan akan selesai di bulan April 2023 ini,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Subang Ahmad Fauzi mengatakan, telah bekerja sama dengan Dinas Sosial Subang dalam pemadanan data. Ketika ditemukan ada data kependudukan yang tidak sesuai maka akan diperbaiki.(ygo/ysp)