PASUNDAN EKSPRES – Sebuah peristiwa kebakaran terjadi pada kapal ferry KMP Royce 1 di Perairan Alur Penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni pada hari Sabtu (6/5/2023) pukul 15.30 WIB. Truk yang ada di dalam kapal menjadi penyebab kebakaran tersebut. Meskipun kejadian ini menyebabkan kepanikan di antara para penumpang, semua penumpang selamat tanpa ada korban jiwa.
Berikut adalah kronologis peristiwa tersebut:
1. Jumlah Penumpang Kapal Ferry
Menurut data korban yang tercatat, ada sebanyak 456 orang yang menjadi penumpang pada kapal ferry KMP Royce 1 pada saat kebakaran terjadi.
2. Proses Pemadaman Api
Api yang membesar di dalam kapal sedang dalam proses pemadaman oleh tim SAR USS Merak dan Crew ABK Banten. Operasi SAR pertama pada TW 0506 1534 G.
KMP Royce 1 alami kebakaran di alur penyebrangan Merak-Bakauheni
Baca Juga:Evakuasi Korban Kebakaran KMP Royce 1 di Alur Penyebrangan Merak-BakahuniMasa Perpanjangan Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1444 H untuk Jemaah Haji Reguler
3. Evakuasi Penumpang
Tim SAR Gabungan tiba di LKP pada TW 0506 1550 G dan langsung mengevakuasi seluruh penumpang ke Dermaga 1 ASDP Merak. Proses evakuasi berhasil dilaksanakan pada TW 0505 1730 G. Pada TW 0506 1800 G, seluruh penumpang telah didatakan di Dermaga 1 ASDP Merak.
4. Penyelesaian Operasi SAR
Tim SAR Gabungan telah selesai melakukan pendataan terhadap seluruh korban pada TW 0506 2200 G. Basarnas Banten berhasil melakukan evakuasi KMP Royce 1 dengan menggunakan Rescue CAR, KN SAR Tetuka, RIB 02 Banten, Kapal Patroli Polairud, Kapal Patroli Lanal Banten, Kapal Patroli KPLP, dan Kapal Nelayan.
Dalam keterangan tertulis, Kepala Operasi Kantor Basarnas Banten, Heru, menyatakan bahwa seluruh penumpang KMP Royce 1 selamat dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Oleh karena itu, operasi SAR diusulkan untuk ditutup dan unsur yang terlibat dapat dikembalikan ke satuan masing-masing.
Kesimpulannya, meskipun kebakaran pada kapal ferry KMP Royce 1 di perairan Merak-Bakauheni mengakibatkan kepanikan di antara para penumpang, tim SAR berhasil mengevakuasi semua penumpang dengan selamat dan tidak ada korban jiwa. Hal ini menjadi bukti bahwa upaya tim SAR sangatlah penting untuk menjaga keselamatan dan keamanan dalam perjalanan laut.