SUBANG-Sampah yang berserakan di pasar tradisional membuat para pedagang dan pengunjung tak merasa nyaman karena kerap menimbulkan bau. Selain menimbulkan bau yang tidak sedap, sampah yang berserakan di pasar juga mengganggu kebersihan dan keindahan lingkungan Pasar Pabuaran.
Tidak hanya berdampak pada lingkungan, sampah yang berserakan pun dapat menyebabkan penyakit atau mengganggu kesehatan tubuh. Itu alasannya Polsek Pabuaran bersama warga turun tangan melakukan kegiatan bersih-bersih sampah di Pasar Tradisional Pabuaran, Kamis (13/7).
Kapolsek Pabuaran AKP Edi Juhedi menyampaikan, kegiatan bersih-bersih sampah tersebut sebagai wujud kepedulian Polri terhadap lingkungan. Menurutnya, polisi tak hanya peduli terhadap warga namun juga perduli terhadap kebersihan lingkungan.
Baca Juga:Linmas Siaga 24 Jam Jaga Kenyamanan dan Keamanan LingkunganPurwakarta Bersalawat Awali Rangkaian Hari Jadi
“Kegiatan ini sebagai kepedulian polri terhadap kenyamanan masyarakat terutama wilayah pasar tradisional yang menjadi pusat perekonomian di Kecamatan Pabuaran,” jelasnya.
Ia mengatakan, sasaran utama dari kegiatan tersebut dengan membersihkan sampah yang berserakan di setiap sudut pasar, di kanan dan kiri serta di sekitar wilayah pasar tradisional Pabuaran.
Lanjut Edi Juhedi, selain tidak nyaman dilihat, sampah-sampah tersebut juga dikhawatirkan akan menimbulkan penyakit dan dapat menganggu kesehatan warga setempat.
“Serta kegiatan gotong royong membersihkan sampah ini juga untuk menjaga kesehatan masyarakat. Kami melakukan kegiatan ini tentunya juga dengan berkoordinasi bersama Pemerintah Kec. Pabuaran dan Koramil Pabuaran,” terangnya.
Edi Juhedi mengatakan, kegiatan ini sebagai salah satu wujud bentuk kekompakan, kebersamaan, dan kepedulian Polri dengan masyarakat untuk cinta lingkungan sehingga tercipatalah lingkungan yang bersih dan indah.
“Kami berharap dengan kegiatan semacam ini akan meningkatkan kekompakan, sinergitas, dan kebersamaan dalam segala hal. Khususnya peningkatan dalam pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat,” pungkasnya.(cdp/ysp)