SUBANG-Saat cuaca yang panas, kita biasanya akan berteduh untuk menghindari panas terutama bagi masyarakat yang bekerja di luar ruangan. Subang memiliki beberapa tempat yang asri dan rindang dengan pepohonan, salah satunya adalah Hutan Kota Ranggawulung yang berada di Jalan Raya Subang-Cijambe.
Hutan Kota merupakan ekosistem yang dimana tempat pohon-pohon bertumbuh secara rapat di wilayah perkotaan yang ditetapkan sebagai kota oleh pemerintah yang berwenang.
Hutan Kota Ranggawulung pertama kali dibangun pada tahun 1974 dan memiliki luas sebesar 12.974 hektare. Jumlah pohon yang tertanam kurang lebih sebanyak 19.000 pohon dari 84 jenis pohon. Tempat ini juga berperan penting menjadi area resapan air di wilayah Kabupaten Subang.
Baca Juga:PMI Subang Pastikan Ketersedian Stok DarahPramuka Ekstrakurikuler Favorit SDN KH. Dewantara Pusakanagara
“Tempat ini hanya ramai di hari Minggu dan hari libur nasional. Selain menjadi tempat wisata, di hari kerja biasanya banyak masyarakat singgah hanya sekedar untuk berteduh dan beristirahat,” jelas satu penjaga Hutan Kota Ranggawulung, Mimi Nanang (58) kepada Pasundan Ekspres, Kamis (3/8).
Ia menambahkan, Hutan Kota Ranggawulung juga diperbolehkan dipakai untuk kegiatan lain seperti foto pre-wedding, hingga pernikahan sekalipun.
“Boleh juga dipakai kegiatan lain, biasanya ada yang pakai untuk foto pre-Wedding. Sebenarnya untuk pernikahan juga boleh tapi belum pernah ada yang menggelar di sini. Tinggal hubungi UPT-nya saja,” katanya.
Salah satu pengunjung Hutan Kota Ranggawulung, Tom (20) mengaku sering datang di hari kerja bersama temannya. Dia memilih untuk berteduh dan beristirahat di sela kesibukannya sebagai collector dari suatu bank.
“Saya memang sering datang ke sini untuk hanya sekedar berteduh dan beristirahat bersama teman-teman collector lainnya, enak sepi dan banyak angin,” ujarnya.(fsh/ysp)