Pria kelahiran Pematang Siantar, Sumatera Utara pada 23 Januari 1970 itu menyodorkan beberapa langkah dalam upaya peningkatan kinerja personel. Di antaranya melakukan pelatihan rutin untuk personel Ditpolairud dalam berbagai aspek kepolisian perairan dan udara, termasuk penanganan kejadian darurat, penyelamatan, pengawasan, dan penegakan hukum di perairan.
Selain itu, lanjut Dr Aqua Dwipayana, memberikan pendidikan yang relevan tentang aturan hukum maritim dan perundang-undangan terkait pesisir kepada personel. Memastikan personel Ditpolairud memiliki peralatan yang memadai dan mutakhir untuk melaksanakan tugas-tugas mereka, seperti perahu patroli, peralatan penyelamatan, peralatan komunikasi, dan peralatan pemantauan udara.
Untuk meningkatkan pelayanan yang presisi kepada masyarakat perairan di jajaran Ditpolairud, Dr Aqua Dwipayana mengungkapkan ada beberapa langkah yang dapat diambil. Berikut adalah beberapa saran untuk meningkatkan pelayanan:
Baca Juga:Dinkes Purwakarta Realisasikan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau, Untuk Tanggung Biaya Iuran JKN Puluhan Ribu Warga Tim Pemenangan Daerah Yakin AMIN Menang 60 Persen Suara di Subang
“Pastikan anggota Ditpolairud memiliki keterampilan dan pengetahuan yang memadai dalam hal penegakan hukum di perairan. Sediakan pelatihan reguler untuk memperbarui pengetahuan mereka tentang hukum maritim, keamanan perairan, dan teknologi terkini dalam penegakan hukum,” ungkap pria rendah hati yang ramah ini.
Dr Aqua Dwipayana menyarankan agar memanfaatkan teknologi terkini seperti peralatan pemantauan dan komunikasi yang canggih untuk meningkatkan efisiensi dan kecepatan tanggapan terhadap kejadian di perairan. Implementasikan sistem informasi yang terintegrasi untuk memudahkan pemantauan, pelaporan, dan analisis data terkait kegiatan di perairan.
“Juga, bangun sistem pelaporan masyarakat yang mudah diakses dan ramah pengguna untuk melibatkan masyarakat dalam memberikan informasi terkait aktivitas mencurigakan atau pelanggaran di perairan Fasilitasi saluran komunikasi yang efektif antara masyarakat dan Ditpolairud,” ujar Dr Aqua Dwipayana.
Mengoptimalkan Kehadiran Dr Aqua Dwipayana
Dr Aqua Dwipayana mendadak melaksanakan Sharing Komunikasi dan Motivasi di Ditpolairud Polda Sumbar. Sebelumnya saat akan meninggalkan Jakarta pada Selasa sore (21/11/2023) belum ada rencana melaksanakan itu.
Rabu pagi (22/11/2023) saat Direktur Polairud Polda Sumbar Kombes Pol Sahat Marisi Hasibuan mengetahui bahwa Dr Aqua Dwipayana sedang berada di Padang, langsung mengontak pembicara laris itu. Mengkonfirmasikan aktivitasnya selama di Sumbar.
Kemudian Hasibuan ingin “memanfaatkan” dan mengoptimalkan kehadiran Dr Aqua Dwipayana selama di Sumbar. Begitu mengetahui masih ada jadwal yang kosong, pria yang berasal dari Sumatera Utara itu meminta kesediaan mantan wartawan di banyak media besar tersebut untuk memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada jajarannya.