SUBANG– SD IT Alamy Subang sukses menggelar kegiatan implementasi Kurikulum Merdeka dalam program Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), belum lama ini (19/1). Kegiatan tersebut berupa pameran poster stop bullying, video edukasi anti bullying, dan mengedukasi bahaya obat-obatan terlarang. Kegiatan dilaksanakan di lingkungan sekolah yang diikuti ratusan siswa SD IT Alamy Subang.
Kepala Sekolah SD IT Alamy, para Guru, dan orang tua murid kompak menghadiri kegiatan. Program P5 ini bertemakan ‘say no to drugs and intimidation through advertising’ yang mengedukasikan stop narkoba dan stop bullying.
Kepala Sekolah SD It Alamy Siti Nurlaela mengatakan, program projek P5 ini dilaksanakan oleh kelas V. Tujuannya menggali potensi siswa-siswi untuk mengedukasi stop bullying dan mengedukasi bahaya obat-obatan terlarang kepada murid.
Baca Juga:Abdul Hadi Wijaya Tinjau Lokasi Rencana Pembangunan SMA Negeri PondoksalamProf. Abdul Mu’ti: Bangun Pondok Jangan Duduk Manis, Tapi Cari Wasilahnya
“Dalam kegiatan program P5 ini diikuti 40 kelompok siswa-siswi yang dibagi menjadi dua. Sebanyak 20 kelompok mengikuti pameran poster dan 20 kelompok mengikuti edukasi video bullying,” ungkapnya.
“Tidak hanya itu kita juga mengundang pemateri dari Sat Reskrim Narkoba Polres Subang untuk mengedukasi siswa-siswi mengenai obat-obatan terlarang dan psikolog untuk mengedukasi soal bullying,” ucapnya.
Ia mengatakan, dalam kegiatan ini para guru mengapresiasi hasil karya projek P5 kepada siswa-siswi dengan memberikan reward marchandise berupa alat tulis dan permen.(znl/ysp)