Bulan Puasa 2023, Kapan Waktunya? Cek di Sini Lengkap Cara Qadha Puasa yang Bolong!
Bulan puasa 2023 71 Hari lagi apabila dihitung sejak tanggal 10 Januari 2023 saat ini
Tentu saja itu berarti kurang lebih 2 bulan lagi kita menjalani ibadah Puasa Ramadhan untuk umat muslim
Dari mana melihat kalender Hijriah penentuan puasa 2023?
Dan bagaimana cara qadha puasa yang bolong di tahun sebelumnya?
Kita simak di bawah, scroll terus ya
Baca Juga:Kalender Digital 2023, Sederhana dan Simple Juga Ringan, Lengkap Tanggal Bulan Puasa 2023, Klik di Sini GratisSpesifikasi Minimun Carx Street Android, Bisa Download di Sini Gratis Januari 2023, Tinggal Klik!
Bulan Puasa 2023, Kapan Waktunya? Cek di Sini Lengkap Cara Qadha Puasa yang Bolong!
Jadwal Hari Libur 2023
Keputusan Bersama 3 Menteri, bahwa pada tahun 2023 menetapkan Hari Libur Nasional sejumlah 16 hari dan Cuti Bersama sejumlah 8 hari, yakni sebagai berikut:
Jadwal Hari Libur Nasional 2023
- 1 Januari 2023: Tahun Baru
- 22 Januari 2023: Tahun Baru Imlek
- 18 Februari 2023: Memperingati Isra Miraj
- 22 Maret 2023: Hari Raya Nyepi
- 7 April 2023: Wafat Isa Almasih
- 22-23 April 2023: Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah
- 1 Mei 2023: Hari Buruh
- 18 Mei 2023: Kenaikan Isa Almasih
- 1 Juni 2023: Hari Pancasila
- 4 Juni 2023: Hari Raya Waisak
- 29 Juni 2023: Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah
- 19 Juli 2023: Tahun Baru Islam
- 17 Agustus 2023: HUT RI Ke-78
- 28 September 2023: Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW
- 25 Desember 2023: Hari Raya Natal.
Jadwal Cuti Bersama 2023
- 23 Januari 2023: Cuti Bersama Perayaan Tahun Baru Imlek
- 23 Maret 2023: Cuti Bersama Hari Raya Nyepi
- 21, 24, 25, 26 April 2023: Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah
- 2 Juni 2023: Cuti Bersama Hari Raya Waisak
- 26 Desember 2023: Cuti Bersama Hari Raya Natal
Untuk melihat Kalender Hijriah, Klik di link ini: Kalender Hijriah 2023
Niat Puasa Qadha Ramadhan Terdahulu untuk Puasa yang Bolong!
Mendahulukan Puasa Qadha
Berikut Niat Puasa Qadha
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.
Dalam hati: “Aku/Sahajaku/Sengajaku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari (Wajib) karena Allah SWT.”
Baca Juga:Cara Mendapatkan Uang dari Internet Tanpa Modal, Hanya Main Game Dapat Cuan Tambahan, Buktikan di SiniTanah Arab Menghijau, Apakah Tanda Kiamat? Simak Hadits Kiamat Lengkap Dalilnya di Sini
*Jika ketinggalan puasa ramadhan, tentu berbeda-beda ya qadha, ada yang qadha denga fidyah, tanpa fiyah, dan lainnya, hal ini juga perlu diperhatikan