Aplikasi Kuliah Online dan Dampaknya Terhadap Kualitas Pembelajaran

0 Komentar

Jadi ada 80 persen yang mengatakan kuliah online berjalan dengan baik.
Mereka menggunakan beberapa aplikasi penunjang pembelajaran daring seperti zoom, google meet, schoology, google class room, dsb. Berdasarkan survei yang dilakukan, Schoology menduduki peringkat pertama sebagai platform aplikasi perkuliahan daring yang paling efektif dengan angka perolehan sebanyak 37,9 %.

Mereka terbiasa menggunakan schoology bahkan sebelum pandemi covid-19 merebak di Indonesia, oleh karena itu kepuasan mahasiswa dengan aplikasi pembelajaran schoology cukup tinggi.

Posisi kedua diduduki aplikasi zoom dengan angka perolehan sebesar 25,8 %. Mahasisw merasa zoom merupakan media perkuliahan jarak jauh yang sesungguhnya karena anatara dosen dan mahasiswa tetap dapat melakukan tatap muka layaknya perkuliahan biasa, akan tetapi dilakukan secara daring.

Baca Juga:50 Persen PPDB untuk ABKEmil Ajak Warga Hindari Pusat Jakarta

Mungkin sebelumnya mahasiswa dan dosen sedikit kesulitan menggunakan aplikasi zoom, terlebih beredar kabar bahwa terjadi peretasan data dari pengguna zoom. Meskipun demikian, tidak mengurangi minat mahasiswa dan dosen untuk menggunakan aplikasi tersebut, guna menjaga keamanan dosen biasanya menggunakan zoom yang berbayar demi kenyamanan selama proses perkuliahan online berlangsung.

Peringkat ketiga diisi oleh platform google meet, aplikasi ini hampir serupa dengan zoom. Dimana antar dosen dan mahasiswa dapat bertatap muka secara tidak langsung melalui aplikasi google meet. Sayangnya, beberapa menganggap bahwa kualitas dari google meet sedikit buruk baik dari kualitas video dan audionya. Oleh karena itu, mahasiswa cenderung memilih aplikasi zoom ketimbang google meet.

Terakhir ada whatsApp grup dengan perolehan angka sebesar 10,5 %. memang tidak dapat dipungkiri whatsApp merupakan aplikasi yang paling diminati masyarakat Indonesia dalam hal berkomunikasi. Namun, apabila digunakan sebagai media pembelajaran, aplikasi tersebut dirasa kurang efektif karena diskusi yang terjadi terkesan kurang terstrukur dan kondusif sehingga materi perkuliahan tidak dapat disampaikan secara maksimal.

Pada dasarnya segala bentuk aplikasi atau platform penunjang perkuliahan daring memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing. Seperti pada aplikasi zoom dan google meet memang dirasa lebih efektif akan tetapi membutuhkan jaringan sinyal yang bagus dan lebih boros kuota dibandingkan dengan whatsApp dan schoology.

0 Komentar