SUBANG – PLT Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, Dewi Sartika, kunjungi Pesantren As-Syifa Khoeriyyah di kelurahan Wanareja, Subang. Pada Sabtu (6/3).
Kunjungan tersebut berkaitan dengan terpaparnya beberapa santri dan tenaga pengajar di sana oleh Covid-19.
Dewi Sartika, yang juga menjabat sebagai Asda 1 Pemerintahan Provinsi Jawa Barat itu, menyampaikan apresiasi pada Satgas Covid-19 Pesantren As-Syifa Khoeriyyah, yang tanggap dan cepat melakukan penanggulangan, apalagi di sana juga sudah tersedia beragam fasilitas yang cukup menunjang untuk melakukan isolasi mandiri.
Baca Juga:Ada Giveaways Pahlawan Covid-19 dari Ridwan Kamil, 10 Unit Rumah dan Sepeda MotorPanggil PT Taekwang Soal Kasus Kekerasan, Ini Sikap Disnakertrans Subang !
“Saya sangat apresiasi, penanggulangan di sini (Pesantren As-Syifa Khoeriyyah) sudah sangat baik, dan kami mewakili pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mendukung keperluan yang mungkin belum tersedia di sini,” ungkapnya.
Hal senada juga di sampaikan oleh komite orang tua siswa, yang juga merupakan Anggota Komisi 5 DPRD Jawa Barat, Siti Mumtamah.
Istri dari Wali Kota Bandung itu menyampaikan bahwa dewan guru dan tim Humas di Pesantren As-Syifa Khoeriyyah cukup melegakan para orang tua, dengan koorfinasi yang terus terjaga, menurutnya hal tersebut adalah bagian terpenting untuk setidaknya tidak memberikan rasa khawatir pada orang tua.
“Kami terus terhubung 24 jam, terkoordinasi oleh tim satgas, dewan guru, juga humas di Pesantren As-Syifa Khoeriyyah, terimakasih untuk setidaknya mengurangi kecemasan kami,” ungkap Siti yang juga merupakan istri dari Walikota Bandung itu.
Sedangkan, Wakil Bupati Subang, Agus Masykur yang turut mendampingi, menyampaikan kepercayaan sekaligus keyakinannya bahwa tim satgas Pesantren As-Syifa Khoeriyyah bisa menanaggulangi penyebaran virus Covid-19 di lingkungannya.
“Saya merasa yakin dan percaya, teman-teman di Pesantren As-Syifa Khoeriyyah sudah sangat profesionao untuk menanggulangi Covid-19 di sini, terbukti dari sekitar seratus sekian, duapuluh lebih diantaranya sudah dinyatakan negatif, dan itu perkembangan yang baik,” ungkap Agus.
Dia memastikan tim satgas Kabupaten Subang juga untuk terus berkoordinasi, agar sama-sama bisa bersinergi membasmi Covid-19 yang sudah satu tahun kehadirannya di bumi Subang khususnya. (idr)