PADALARANG-Komandan Pusat Pendidikan Kavaleri Brigadir Jenderal TNI Taufik Budi Santoso menutup Pendidikan Kejuruan Bintara Kavaleri (Dikjurbakav) Abit Dikmaba TNI AD TA 2020 (OV) di Lapangan Graha Anggatra Turangga Jurit Pusdikkav, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Rabu (9/6).
Pada amanat Dankodiklatad Letnan Jenderal TNI A.M. Putranto yang dibacakan oleh Danpusdikkav, menyampaikan ucapan selamat kepada para mantan siswa Dikjurba karena sudah dapat menyelesaikan pendidikan dengan aman dan lancar. “Pendidikan yang baru saja selesai dilaksanakan merupakan bekal dasar. Nantinya masih memerlukan pengembangan lebih lanjut di tempat para mantan siswa Dikjurba ditempatkan, dengan mengikuti setiap program latihan satuan,” katanya.
Lebih lanjut kepada para mantan siswa Dikjurba peserta pendidikan yang berjumlah 100 orang, kata dia, Bintara merupakan tulang punggung satuan dan sekaligus ujung tombak pimpinan terdepan yang senantiasa berhubungan langsung antara atasan dan bawahan. “Terus tingkatkan profesionalitas dan etos kerja guna memantapkan jati diri sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional,” tegasnya.
Baca Juga:APBDes Tidak Cukup, Kades Ngamen Ingin Perbaikan Jalan RusakInovatif, Warga Desa Gandamekar Purwakarta Olah Sampah Lewat TOS
Upacara penutupan pendidikan yang tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 tersebut, dihadiri oleh Wadanpussenkav Kodiklatad, Sdirdik Kodiklatad, Pejabat Distribusi Pussenkav dan Pusdikkav serta Danyonkav 4/KC dan Dankikav 4/THC Dam III/Slw.
Seusai upacara penutupan juga ditampilkan demonstrasi dari para peserta didik dalam kemampuan bahasa Inggris dan bela diri militer. Kedua hal tersebut menjadi unsur penting yang wajib dimiliki prajurit kavaleri di seluruh pelosok Indonesia, khususnya bahasa Inggris dalam penguasaan alutsista terbarukan.(eko/sep)