Pasien Covid-19 Membludak dan Tak Tertampung, Komisi IV DPRD Akan Panggil Satgas dan RSUD

Pasien Covid-19 Membludak dan Tak Tertampung, Komisi IV DPRD Akan Panggil Satgas dan RSUD
0 Komentar

SUBANG-Ketua Komisi IV DPRD Subang, Ujang Sumarna ikut mengomentari kondisi semakin banyaknya pasien Covid-19 di RSUD Ciereng. Ketersediaan ruang isolasi dan ketersediaan tenaga kesehatan juga menjadi keperhatiannya.

“Kamis ini (besok) kita akan undang stekholder terkait yang menanggulangi Covid-19, termasuk Satgas juga Direktur RSUD,” paparnya kepada Pasundan Ekspres.

Mengenai wacana akan ada perekrutan tenaga kesehatan kontrak RSUD, Ujang memberikan dukungan. Menurutnya tinggal ditentukannya saja mekanismenya.

Baca Juga:Kasus Covid-19 Melonjak tapi Dua RS Darurat Belum Bisa Digunakan, Ini PenyebabnyaMaksimalkan Pelaksanaan 3T, Kades Diminta Proaktif Pencegahan Covid-19

“Dari semalam saya ada komunikasi dengan Direktur RSUD. Diutarakan soal rencana adanya perekrutan itu ya, saya prinsipnya sepakat, sekaligus juga dengan pembukaan tempat isolasi baru ya,” kata Ujang.

Sebelumnya Direktur RSUD Ciereng, dr Ahmad Nasuhi mengungkapkan, 26 pasien positif Covid-19 tertahan di IGD tidak bisa masuk ke ruangan.

Dia menyebut, tertahannya pasien Covid-19 di ruang IGD selain ruangan yang sudah hampir penuh, tenaga kesehatannya juga sudah tidak tersedia.

“Tenaga kesehatan di kami tumbang semua, jadi gak ada. Bukan semata-mata ruangannya tidak ada. Ada ruangan tapi tenaga kesehatannya gak ada,” ungkapnya saat ditemui pada Senin (14/6).

Maka dari itu untuk menanggulangi kekosongan tenaga kesehatan, dia akan segera membuka tenaga kontrak untuk tiga bulan ke depan.

Tenaga kontrak itu bukan secara langsung untuk menangani pasien Covid-19, melainkan untuk ditempatkan di kawasan umum, yang zona hijau di RSUD Ciereng.

“Nanti yang senior-senior kita tempatkan untuk penanganan pasien Covid-19, yang baru di zona hijau. Tidak hanya tenaga kesehatan, tapi semua, security, porter oksigen, dan lain-lain,” tukasnya.(idr/ysp)

0 Komentar