Dorong Produktivitas Pekerja, BPJS Ketenagakerjaan Gelar Vaksinasi di Kawasan Industri Suryacipta Karawang

Dorong Produktivitas Pekerja, BPJS Ketenagakerjaan Gelar Vaksinasi di Kawasan Industri Suryacipta Karawang
0 Komentar

Menurut Ridwan Kamil, seluruh daerah di Jawa Barat yang tingkat vaksinasinya lebih dari 30% umumnya tingkat kematian akibat Covid-19 sangat rendah, demikian pula sebaliknya, tingkat kematian tinggi di daerah yang belum ada atau rendah vaksinasinya. “Kesanggupan Faskes di Jawa Barat untuk vaksinasi ini hanya sebesar 60% dari pemenuhan target hingga Desember 2021 ini, di sinilah kami meminta bantuan pihak ketiga seperti BPJAMSOSTEK untuk mendukung 40% sisanya agar dapat memenuhi target,” ungkapnya.

Seperti diketahui, kegiatan “Vaksinasi Bersama BPJAMSOSTEK” ini dilaksanakan mulai tanggal 9 Agustus hingga 23 Agustus 2021, selama 15 hari non-stop dengan target per hari sebanyak 2.000 orang divaksinasi menggunakan vaksin Sinovac. Pelaksanaan kegiatan vaksinasi ini dimulai pada pukul 8 pagi dan berakhir pada pukul 3 sore. Para calon penerima vaksin diharapkan dapat mengikuti tata cara dan alur vaksinasi agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan sesuai dengan waktu yang ditentukan. Sebagai informasi, Silih Tulungan ini merupakan inisiatif program vaksinasi Provinsi Jawa Barat yang akan terus dilakukan untuk mencapai kekebalan komunal sesuai target dari Presiden RI.

“Semoga dengan kegiatan vaksinasi secara masif ini mampu mengakselerasi terciptanya kekebalan komunal yang ujungnya nanti meningkatkan produktivitas para pekerja yang berujung pada pemulihan ekonomi nasional,” pungkas Anggoro.

Baca Juga:Restrukturisasi Kian Landai, BRI Optimistis Ekonomi Mulai PulihBRI Ventures dan SBM ITB luncurkan mata kuliah modal ventura pertama di Indonesia

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kantor BPJAMSOSTEK Karawang, Novias Dewo Santoso, vaksinasi ini bertujuan untuk mempercepat herd immunity khususnya para pekerja di daerah Karawang yang sampai saat ini kasus positif aktif Covid-19 masih cukup tinggi.

“Jumlah vaksinasi dosis 1 dan 2 sejumlah 10.455 pekerja, Kami berharap target vaksinasi segera tercapai agar pandemi segera berakhir dan seluruh pekerja dapat berakfitas normal kembali serta perekonomian Indonesia kembali membaik” ujar Dewo.(ddy)

Laman:

1 2
0 Komentar