Subholding Upstream Pertamina Dorong Terobosan Agresif, Target Produksi Migas 1.047 MBOEPD

Subholding Upstream Pertamina Dorong Terobosan Agresif, Target Produksi Migas 1.047 MBOEPD
0 Komentar

JAKARTA-PT Pertamina Hulu Energi sebagai Subholding Upstream terus melakukan berbagai upaya dalam mencapai visi dan misi perusahaan. Dengan kinerja produksi migas di tahun 2021 mencapai 897 MBOEPD, pada tahun ini target produksi migas meningkat hingga 1.047 MBOEPD.

Selain itu, Subholding Upstream Pertamina juga menargetkan cadangan tambahan di tahun 2022 sebesar 755 MMBOE dan sumber daya tambahan sebesar 222 MMBOE.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Perencanaan Strategis & Pengembangan Bisnis Subholding Upstream Pertamina, Danar Dojoadhi (4/4). “Pada tahun 2022, target pengeboran sumur eksplorasi Subholding Upstream Pertamina sebanyak 29 sumur dan target pengeboran sumur pengembangan sebanyak 813 sumur,’’ jelas Danar.

Baca Juga:JNE Konsisten Jalin Kolaborasi dengan UKM, Tingkatkan Perekonomian MasyarakatRektor UPI Berharap Seluruh Fakultas Pindah ke Subang, Kampus di Bandung Jadi Pusat Bisnis 

Beberapa terobosan juga dilakukan Subholding Upstream Pertamina untuk mencapai target. ‘’Digitalisasi, program Optimus (Optimalization Upsteam Cost), penerapan ESG (Environmental, Social, Governance) serta Onstream beberapa project seperti Jambaran Tiung Biru, OPLL PHSS, Handil dan Emain Waterflood,’’ tambah Danar.

Sebagai upaya dalam peningkatan kinerja dan pemenuhan peraturan pemerintah, Subholding Upstream memetakan prioritas sesuai arahan Kementerian BUMN menjadi 5 prioritas.

‘’Kelima prioritas tersebut meliputi Prioritas Nilai Ekonomi dan Sosial untuk Indonesia, Prioritas Inovasi Model Bisnis, Prioritas Technology Leadership, Prioritas Energize Investment dan Prioritas Unleash Talent,’’ jelas Danar.

Pada Prioritas Nilai Ekonomi dan Sosial Untuk Indonesia, Subholding Upstream melakukan beberapa program yaitu Optimus, ESG Score serta Dekarbonisasi. Kemudian pada Prioritas Inovasi Model Bisnis Subholding Upstream Pertamina melakukan upaya pengusulan fiskal insentif PHKT.  Prioritas Technology Leadership, Subholding Upstream Pertamina merealisasikan melalui program revitalisasi Crown Jewel Mahakam.

Selanjutnya, Prioritas Energize Investment, Subholding Upstream Pertamina melakukan beberapa program antara lain meningkatkan kegiatan I/EOR secara partnership atau mandiri, rejuvinasi struktur & reaktivasi sumur suspended, Upstream Plant Realibility 97,5%, akuisisi operator/blok migas di dalam dan luar negeri,  percepatan eksplorasi 29 sumur dan unconventional MNK.

Terakhir, pada Prioritas Unleash Talent, Subholding Upstream Pertamina memiliki program fast track talenta unggul yang inklusif, 13% perempuan dalam nominated talent dan 26% pekerja minelinal.

Subholding Upstream Pertamina juga telah menyusun 11 topik material dalam pelaksanaan strategi ESG serta strategi dekarbonisasi mewujudkan kegiatan operasi yang ramah lingkungan.

0 Komentar