JAKARTA– Viral di media sosial Kasus anak ditusuk ibu gegara sahur Ternyata, narasi dalam video tersebut hoax belaka.Fakta Video Anak Ditusuk Ibu Gara-gara Sahur.
Namun korban berinisial M (17) mengklarifikasi bahwa kejadian tersebut tidak benar dan kesalahpahaman semata.
“Dipikir pakai logika sedikit. Kalau gue digorok nggak mungkin guwe hidup sampai detik ini,” katanya, dalam video klarifikasi yang dilihat radarcirebon.com, Senin (18/4/2022).
Baca Juga:Linda Megawati Gelar Sosialisasi 4 Pilar di Kelurahan DangdeurCara menghilangkan Bau Ketiak yang Mengganggu
Menurut M, yang ada hanyalah luka tusuk kecil dan dirinya sehat walafiat sampai dengan saat ini. Karenanya, dia meminta netizen untuk tidak berspekulasi atas video yang viral beberapa waktu lalu.
Adapun kecelakaan tersebut terjadi saat M (17) dan ibunya sedang memotong lontong untuk mempersiapkan makan sahur di dapur rumah mereka.
Saat mereka momotong lontong, Y (57) yang merupakan ibu korban tidak sengaja pisaunya mengenai dagu dari M. Sehingga mengeluarkan darah.
Video Anak Ditusuk Ibu Gegara Sahur
Fakta Video Anak Ditusuk Ibu Gara-gara Sahur. Seketika, M pun panik dan berlari minta tolong ke luar rumah, saat dirinya menunggu untuk dibawa ke Rumah Sakit (RS) Haji Pondok Gede.
Di situlah muncul video karena ada yang merekam dan kemudian diviralkan di media sosial.
Pada video yang viral di media sosial, seolah-olah ada seorang lelaki yang menolong M sempat mengungkapkan bahwa gadis tersebut tertusuk.
“Ibunya yang nusuk,” kata pria tersebut. Kemudian video ini viral di TikTok, bahkan ada yang memberi narasi: “Anak membangunkan sahur, ibu-nya gorok leher,” tulis video yang viral itu.
Baca Juga:Bahaya Terlalu Sering Mengkonsumsi Makanan Cepat SajiManfaat Air Cucian Beras untuk Wajah
Faktanya, setelah ditangani pihak Rumah Sakit, M hanya mengalami luka kecil dan diberikan obat betadine dan langsung pulang ke rumah.
M menyatakan kondisinya baik-baik saja meski bagian dagu yang tertusuk pisau masih dipasang perban.
Kendati sudah diklarifikasi, namun warganet tidak habis pikir dengan adanya pihak yang membuat video hoax tersebut.