SUBANG-Insiden putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, bernama Emmeril Khan Mumtadz yang hilang ketika berenang di Sungai Aaree – Swiss menyita perhatian warga Subang.
Warga Cigadung, Ratna S (44) berharap anak Ridwan Kamil segera ditemukan. “Mudah-mudahan bisa segera ditemukan,” ungkap Ratna kepada Pasundan Ekspres, Jumat (27/5).
Warga Cisalak, yang kini jadi Kepala Bappeda Provinsi Jawa Barat, Sumasna ST pun berharap agar anak sulung Gubernur Jawa Barat segera ditemukan.
Baca Juga:Seminar Nasional di Polsub, Psikolog Sebut Pendidikan Perlu Memahami Karakter Generasi ZJangan Sampai Terlewat, Kesempatan Kuliah di Polsub Masih Terbuka Lebar
“Saya dan kerabat termasuk semua masyarakat berharap agar anak putra sulung Gubernur Jawa Barat segera ditemukan. Mohon doanya,” harap Sumasna yang pernah menjabat Kepala BP4D Subang itu.
Sumasna ikut serta ke negara Italia bersama Gubernur Jawa Barat, beberapa waktu lalu. Sumasna pulang lebih dulu.
Sementara Gubernur Jawa Barat dengan delegasi yang lain langsung menuju Inggris.
“Ibu Gubernur (Aalia) dengan Eril ke Swiss untuk mencari informasi lanjutan sekolah,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dikabarkan hilang ketika berenang di sungai Aaree, Bern Swiss pada Kamis (26/5).
Putra Gubernur Jabar bernama Emmeril Khan Mumtadz atau biasa dipanggil Eril diketahui menghilang ketika berenang di sungai Aarèe bersama adik dan kawannya.
Melalui keterangan resmi yang tersebar di kalangan jurnalis, Adik Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman membenarkan peristiwa itu.
Baca Juga:BPJamsostek Beri Santunan Ahli Waris Karyawan PT. BPR Gemi NastitiCari Hotel di Subang? Ini yang Perlu Kamu Ketahui tentang favehotel Subang
Berdasarkan keterangan, Eril waktu itu sedang berenang di sungai Aaree, bern bersama temanya. Kemungkinan saat ingin naik ke permukaan, Eril terseret arus sungai yang cukup deras.
Eril belum sempat mendapat bantuan dari kawannya. Padahal kejadian tersebut dalam kondisi cuaca cerah.
“Saat ini masih dalam pencarian tim SAR dan polisi Swiss. Namun pencarian dihentikan kerena sudah gelap,” kata Elpi.
Pencarian rencananya akan dilanjutkan esok pagi. bahkan, waktu pencarian pertama sudah memakann waktu 6 jam.
“Kami berharap Eril dapat ditemukan segera dalam keadaan sehat,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, keluarga saat itu sedang berada di Swiss untuk mencari sekolah untuk Eril yang akan melanjutkan ke jenjang S2.
Saat kejadian, diberitakan Gubernur Jabar Ridwan Kamil sedang berada di Inggris dalam kegiatan pemerintahan di luar negeri bersama delegasi dari Pemprov Jawa Barat.