Setiap laporan keuangan (LPJ) bidang dan cabor akan diperiksa oleh BAI sebelum diperiksa oleh akuntan publik maupun BPK. Fungsi BAI mirip seperti fungsi Inspektorat Daerah di pemerintahan.
5. Menggandeng Akuntan Publik
Tak cukup BAI, KONI Subang pun manggandeng akuntan publik profesional untuk melakukan audit keuangan atas dana hibah yang diterima.
“Kita tidak ingin main-main dengan anggaran hibah. Itu kepercayaan pemerintah dan masyarakat. Harus kita gunakan untuk kemajuan olahraga Subang. KONI juga sudah MoU dengan kejaksaan, kita minta saran dan pendampingan hukum,” papar Ketua KONI Asep Rochman Dimyati.
Baca Juga:Bupati Subang H Ruhimat Tagih Pengabdian ASN Bangun SubangARD Akan Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur, Jika Jadi Bupati Subang
Untuk menjalankan inovasi dan perubahan signifikan di KONI, ARD merekrut pengurus yang peduli, profesional dan berintegritas. Dalam 1,5 tahun terakhir ARD telah melakukan dua kali pergantian pengurus yang tidak aktif.
Akhirnya, perubahan manajemen mulai membuahkan hasil. Pada babak kualifikasi (BK) di November-Desember 2021, atlet KONI Subang berhasil meraih 7 medali emas. Sedangkan pada Porprov Jabar November mendatang KONI menargetkan Subang masuk 10 besar dengan total 80 medali. Sedangkan 4 tahun lalu, Subang berhasil berada di posisi 17 besar.(red)