PURWAKARTA-Polres Purwakarta bersama Kodim 0619/Purwakarta dan Pemkab Purwakarta menggelar patroli skala besar guna mencegah kejahatan dan aksi kriminalitas di Kabupaten Purwakarta, Sabtu (23/7) malam hingga Ahad (24/7) dini hari.
Patroli gabungan tersebut dipimpin langsung Kapolres Purwakarta AKBP Edwar Zulkarnain dan Dandim 0619/Purwakarta Letkol Arm Andi Achmad Afandi.
“Patroli skala besar ini bertujuan untuk menciptakan situasi yang kondusif dan juga sebagai langkah preventif terhadap aksi kriminalitas di jalanan. Sehingga, masyarakat dalam melaksanakan aktivitasnya selalu merasa aman dan nyaman,” kata Kapolres kepada wartawan.
Baca Juga:Hari Bhakti Adhyaksa, Kejari Purwakarta Sampaikan Capaian Kinerja Semester Pertama 2022Toko Sumber Laris Jual Beragam Plastik dan Bahan Kue
Pelaksanaan Patroli Gabungan ini, sambungnya, lebih mengedepankan tindakan persuasif, preventif dan humanis guna mencegah terjadinya tindak pidana.
“Kami mendatangi kerumunan masa juga kelompok-kelompok motor yang tadi berkumpul di pinggir jalan. Kami imbau untuk segera membubarkan diri karena sudah larut malam,” ucapnya.
Kapolres menambahkan, tim gabungan juga memeriksa barang bawaan para pemuda dengan melakukan pengecekan tubuh. Kendaraan mereka pun tak luput dari pemeriksaan beserta surat kendaraannnya. Namun petugas tidak menemukan hal yang mencurigakan termasuk miras.
“Kemudian, kami juga mendatangi kafe-kafe yang diduga menjual minuman keras (miras). Kami juga mengimbau kepada pengelola kafe agar tidak menjual minuman keras,” ucap Kapolres.
Dirinya pun mengungkapkan, saat melakukan penggeledahan di kafe, petugas gabungan menemukan botol-botol bekas miras dengan jumlah yang cukup banyak.
“Ada satu kafe yang kami panggil untuk dilakukan pemeriksaan terkait dengan adanya temuan botol miras bekas. Botol kosong bekas miras tersebut kami sita sebagai barang bukti. Kegiatan ini rutin kami laksanakan sebagai langkah meningkatkan keamanan bagi masyarakat Purwakarta,” katanya.
Kapolres mengungkapkan selain di tingkat kabupaten, langkah patroli bersama di tingkat kecamatan juga perlu dilakukan untuk mengantisipasi dan mendeteksi kejahatan dan gesekan warga di kampung-kampung.