SUBANG-Wilayah Subang selatan kini telah bermunculan tempat wisata baru. Kehadiran wisata itu diharapkan dapat memberikan kontribusi berupa Pendapatan Asli Daerah (PAD) ke Pemda Subang.
Ada tiga wisata yang terbilang baru di wilayah Subang selatan antara lain D’Castello, Astro Highlands Ciater dan D’Rancah.
Ketiga wisata baru itu dilaporkan telah memberikan kontribusi ke Pemda Subang berupa PAD. Paling besar yakni D’Castello yang telah memberikan Rp750 juta, kemudian Astro Highlands Ciater Rp350 juta dan D’Ranch Rp200 juta. Kontribusi dari wisata itu terhitung pada periode Januari hingga Juni 2022.
Baca Juga:Segarnya Es Sekoteng Legendaris Sejak Tahun 1968Pengiriman 46 TKI Ilegal Berhasil Digagalkan Disnakertrans Kabupaten Karawang
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Subang, H Dadang Darmawan menyampaikan, kehadiran wisata baru menjadi angin segar untuk peningkatan PAD. Pasalnya tingkat kunjungan ke tempat wisata mempengaruhi pendapatan.
Pendapatan yang bersumber dari tempat wisata mulai pajak hotel dan restoran, parkir, reklame hingga hiburan. “Walaupun baru, tapi tempat wisata tersebut lumayan memberikan PAD,” ujarnya.
Tak hanya itu, tempat wisata lama pun masih konsisten memberikan PAD. Dari Sari Ater Hotel and Resort sebesar Rp3 miliar.
Sejauh ini Bapenda melakukan upaya jemput bola ke wisata agar memberikan PAD ke Pemda. Sehingga target PAD sebesar Rp350 miliar di tahun 2022 bisa tercapai.
Bapenda meminta kepada para pelaku usaha wisata agar terus tertib membayarkan PAD. Jika tidak memberikan kontribusi maka akan diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku.
Kepala Bidang Destinasi dan Produk Wisata Disparpora Subang Ida Erlinda mengatakan, kunjungan wisatawan kian meningkat seiring penurunan kasus Covid-19. Kunjungan wisatawan yang meningkat ini berdampak positif terhadap peningkatan ekonomi.(ygo/ysp)