SUBANG-Porprov tinggal beberapa bulan lagi digelar. Namun persiapan panitia daerah kerap dipertanyakan oleh berbagai pihak.
Sekda Subang, Asep Nuroni yang merupakan Ketua Panitia Daerah akhirnya buka suara soal persiapan Porprov. Dia menegaskan, persiapan penyelenggara sudah memasuki 60 persen.
Ketika ditanyai soal anggaran penyelenggaraan yang semula dianggap sebagai faktor lambatnya kinerja panitia daerah, Sekda meyakinkan jika semuanya sudah terploting, dan aman untuk digunakan.
Baca Juga:Pemdes Simpar Kembali Lanjutkan Pembangunan Kantor DesaPSK di Subang Diajari Masak Hingga Menjahit
Sekda menerangkan, persiapan yang saat ini dilakukan adalah mempriroitaskan pembangunan venue. Mengingat, kata Asep, pelaksanaan Porprov di Subang akan mempertandingkan 17 cabang olahraga.
“Persiapan sudah 60 persenan lah. Kita prioritaskan kepada pembangunan venue, di kita kan ada 17 cabor, terutma yang berkaiatan persiapan yang sifatnya fisik. Kita memerlukaan waktu pembangunan dan pemelihraan,” katanya.
Sementara soal pengiriman kontingen atlet, Sekda menegaskan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada KONI. Namun saat didesak terkait SK Kontingen Atlit Subang, Sekda menjawab dengan nomatif, yakni sedang mematangkan draft yang dikirimkan oleh KONI.
“Sedangkan pengirimna kontingen kita sudah serahkan ke KONI, (Masalah SK Kontingen) bukan belum ditandatangani sebetulnya harus kita matangkan dulu. Mencari person yang sifatnya bisa mampu dan mau di bidang itu,” tegasnya.
Sebelumnya Kontingen Subang sudah dinyatakan siap 100 persen menghadapi event bergengsi di tingkat Jabar, pada Porprov November mendatang.
Sayangnya, hingga saat ini mereka belum mengantongi SK Bupati Subang, yang di dalamnya mengatur soal anggaran untuk kontingen. Sedangkan untuk pendaftaran kontingen Porprov Jabar 2022 itu berlangsung pada tanggal 6-12 Agustus ini.
“Tugas kami sudah selesai, tinggal menunggu SK Bupati. Mudah-mudahan secepatnya Bupati menandatangani karena pendaftaran kontingen Porprov Jabar 2022 itu berlangsung pada tanggal 6-12 Agustus,” kata Ketua umum KONI Subang Asep Rochman Dimyati.
Baca Juga:Kejari Subang Serahkan Penanganan Kasus Program Upland Manggis ke PolresDKUPP Kabupaten Subang Target Retribusi Pasar Rp2,9 Miliar
Kembali ke soal anggaran, saat dikonfirmasi pada Sekertaris BKAD Subang Chairil juga senada dengan penjelasan Sekda di atas, dia menyebut jika post anggaran untuk penyelenggaraan Porprov itu terseda dalam Belanja Tidak Terduga (BTT), berapa jumlahnya dia tidak memaparkan lebih detail.
Dia hanya memastikan jika untuk penyelenggaraan Porprov bisa dilakukan, Chairil mengklaim dana untuk hal tersebut aman. Pemberitahuan untuk Subang sebagai tuan rumah sudah dari lama terjadi, termasuk dari sisi kedaruratan. Hajat Poprprov merupakan hajat skala Provinsi Jawa Barat.