Dinkes Uji Sampel Bubur yang Diduga Sebabkan Siswa SD di Subang Keracunan, Polisi Periksa Dua Sales PT Cipta Niaga Semesta

Dinkes Uji Sampel Bubur yang Diduga Sebabkan Siswa SD di Subang Keracunan, Polisi Periksa Dua Sales PT Cipta Niaga Semesta
0 Komentar

SUBANG-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Subang saat ini tengah menguji sampel bubur yang diduga menyebabkan 18 siswa SD keracunan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinkes Subang Dokter Maxi kepada Pasundan Ekspres, Sabtu 5 Nopember 2022.

Dalam kesempatan terpisah, Kapolsek Cipeundeuy Kompol Kasidi menyampaikan, awalnya para sales dari distributor PT Cipta Niaga Semesta memberikan secara cuma – cuma bubur sachet kepada 150 pelajar SD Negeri Buana Mekar dan SD Negri Ganda Mekar di Kecamatan Cipeundeuy, Jumat 04 November 2022.

Baca Juga:Ketua KONI dan Ketua Korwil IMI Subang Semangati Atlet, Optimis Raih Dua Emas di Porprov JabarPeringatan HUT ke-77 PGRI di Pagaden Barat Berlangsung Meriah

Dari 150 pelajar yang menyantap bubur tersebut, 18 di antaranya merasa pusing hingga muntah – muntah, sehingga belasan pelajar tersebut dibawa ke Puskemas Cipeundeuy.

“Sekitar jam 10.00 WIB, para pelajar menerima bubur sachet merek Super Bubur. Lalu disantap, tak lama belasan pelajar muntah, ada yang pusing sehingga di bawa ke Puskesmas,” ungkap Kapolsek Cipeundeuy.

Kapolsek mengatakan, setelah membawa siswa SD ke Puskemas, lalu menyerahkan sampel bubur ke Dinas Kesehatan Subang.

“Kita sudah serahkan ya, dan menunggu hasilnya,” ujarnya.

Kasidi mengatakan, untuk penyelidikan saat ini dilkukan oleh unit Tipidter Polres Subang.

Penyelidikan dilakukan kepada dua sales PT Cipta Niaga Semesta Aam Alamsyah (30) warga Dusun Neglasari RT 032/008 Desa Purwadadi Barat Kecamatan Purwadadi, dan Asep saepullah (29), warga Kampung Pasung RT 06/02 Desa Karanghegar Pabuaran Subang.

Terrmasuk para guru di SD Negeri Buana Mekar dan SD Negeri Ganda Mekar.(ygo/ysp)

 

0 Komentar