Viral Mayat Hidup Kembali di RSUD Bogor, Begini Cerita Pihak Rumah Sakit

Postingan tentang viral mayat hidup kembali di RSUD Bogor
Postingan tentang viral mayat hidup kembali di RSUD Bogor
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES – Viral mayat hidup kembali di RSUD Bogor,  belakangan ini media sosial dibuat geger.

Di media sosial viral mayat hidup kembali di RSUD Bogor, padahal sebelumnya mayat pria berinisial US itu sudah dimasukan ke dalam peti.

Dengan viral mayat hidup kembali di RSUD Bogor itu, Dirut RSUD Kota Bogor Ilham Chadir memberikan klarifikasi.

Baca Juga:Tiket Konser BLACKPINK Born in Jakarta, Cek Daftar Harga dan Cara BelinyaKoper Kaesang Pangarep Dibawa ke Sumatera Utara Akhirnya Batik Air Minta Maaf

Menurut Ilham US tiba di RSUD dalam kondisi penurunan kesadaran. Kemudian diantar menggunkan ambulan bukan peti mati.

“Tidak datang dengan peti mati, pasien tiba d RSUD itu dalam kadaan penurunan kesadaran, bukan dinyatakan meninggal,” katanya.

Kemudian cerita pasien hidup kembali itu terjadi di luar RSUD, karena setelah datang ke RSUD pasien masih dalam keadaan penurunan kesadaran, namun masih dalam keadaan sadar.

“Penurunan kesadaran iu disebabkan kurangnya asupan oksigen ke otak,” tambahnya.

Saat ini kata Ilham, pasien sudah masuk ruang rawat inap dalam keadaan membaik dan masih dalam penanganan serta pengawasan intensif.

Mengenai kabar pasien tersebut sempat dinyatakan meninggal, kata Ilham, cerita itu berawal dari hebohnya pihak keluarga dan tetangga pasien di kediamannya di wilayah Rancabungur, Kabupaten Bogor.

Dari keterangan pihak yang membawa pasien ke RSUD, pasien tersebut sempat dibawa ke klinik 24 jam terlebih dahulu.

Sementara itu, Ilham tidak mendapat informasi dari keluarga terkait rumah sakit mana yang mendiagnosa pasien US telah meninggal dunia. Keluarga pun tidak bisa menunjukan surat kematian dari rumah sakit yang mendiagnosa.

Baca Juga:Tiket Gratis Nonton Konser Coldplay? Siapa yang Mau!Mall Pelayanan Publik di Subang Pembangunannya Mangkrak, Ini 3 Faktanya

“Jadi kami dari RSUD domainnya mengerjakan pasien sesuai SOP aja. diluar itu bukan kewenangan kita, terkait kisah sebelumnya bisa tanya kepada keluarganya langsung,” ujarnya.

0 Komentar